BogorDaily.net– Diduga abaikan laporan seorang driver ojek online yang menjadi korban penipuan dan pencurian di Cileungsi, Kabupaten Bogor, oknum anggota Polsek Cileungsi diperiksa oleh anggota Propam Polres Bogor.
Terkait laporan yang diabaikan, Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin menjelaskan bahwa, pihaknya akan memberikan sanksi kepada oknum anggota Polsek Cileungsi tersebut.
“Kita berikan sanksi dan pemeriksaan oleh Propam Polres Bogor terhadap oknum anggota yang tidak maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata AKBP Iman Imanuddin Rabu 12 Januari 2022.
Lebih lanjut secara pribadi, Iman juga meminta maaf atas prilaku oknum anggotanya yang mengabaikan laporan masyarakat dan juga kurang baik dalam memberikan pelayanan.
“Kami akan terbuka menerima saran dan masukan dari berbagai elemen masyarakat untuk meningkatkan kualitas pelayanan polri bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu Kapolsek Cileungsi, Kompol Andri Alam Wijaya, mengatakan bahwa, krolonogi pencurian dengan modus penipuan itu dialami oleh seorang driver ojek online berinisial CH (38) yang biasa menarik orderan di wilayah Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, terjadi pada Minggu 9 Januari 2022.
Kejadian bermula saat korban CH yang dalam perjalanannya membawa penumpang, diajak makan terlebih dahulu oleh costumer-nya.
“Namun di sela-sela ia makan, motornya dipinjam oleh costumer yang ia bonceng untuk pergi ke ATM, dan hingga waktu yang cukup lama, costumer tersebut tak kunjung kembali,” ungkap Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam Wijaya.
Lanjutnya Andri menambahkan, Sadar bahwa CH menjadi korban penipuan, CH pun akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cileungsi. Namun saat korban membuat laporan polisi terdapat kesalahpahaman dengan petugas yang menerima laporan.
“Yang bersangkutan ini merasa tidak dilayani dengan baik oleh petugas yang menerima laporan dan terjadi adu mulut hingga viral di media sosial,” kata Andri Alam.
Andri juga memastikan bahwa kasus yang dialami driver ojol kini sudah dilakukan penanganan oleh pihaknya. Dari proses laporan polisi, klaim asuransi, hingga administrasi lainnya pun, kata dia, sudah selesai ditangani.
“Untuk penanganan kasusnya saat ini pun sudah dalam proses penyelidikan kami,” pungkasnya.
(Irfan Ramadan)