Bogordaily.net–Dusan Vlahovic resmi bergabung dengan Juventus. Si Nyonya Tua memperkenalkan Dusan Vlahovic sebagai pemain anyar mereka dan merekrutnya dengan kontrak berdurasi empat tahun.
Kabar tersebut disampaikan Juventus lewat laman resminya, Sabtu, 29 Januari 2022 dini hari WIB. Klub asal Turin itu memboyong striker Serbia itu dari Fiorentina seharga 70 juta Euro atau sekitar Rp1,1 triliun, plus biaya tambahan mencapai 11,6 juta Euro atau Rp186 miliar.
“Juventus Football Club mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan perusahaan ACF Fiorentina untuk perolehan definitif hak pendaftaran pemain Dusan Vlahovic dengan mahar 70 juta euro, dibayarkan dalam tiga tahun,” begitu isi pernyataan resmi Juventus dilansir Detik.com.
“Di samping itu ada kontribusi solidaritas yang disediakan oleh peraturan FIFA dan biaya tambahan dengan total 11,6 juta euro. Bonus hingga maksimum 10 juta euro dipertimbangkan sesuai peningkatan pencapaian,” sambungnya.
“Juventus dan sang pemain telah menandatangani kontrak kerja hingga 30 Juni 2026,” demikian isi pernyataan resmi Juventus.
Sementara itu Dusan Vlahovic mendapat nomor punggung 7 di Juventus. Nomor tersebut merupakan peninggalan Cristiano Ronaldo yang cabut ke Manchester United pada awal musim ini.
Vlahovic didatangkan Juventus karena penampilan gemilangnya bersama Fiorentina. Striker 21 tahun itu sudah mencetak 17 gol dalam 21 penampilan di Liga Italia musim ini dan menjadi top skorer sementara Serie A bersama Ciro Immobile.
Sebelum bergabung dengan Juventus, Vlahovic sudah diincar lebih dulu oleh klub-klub luar Italia seperti Atletico Madrid, Tottenham Hotspur, hingga Arsenal, tetapi ditolak.
Namun ketika Juventus mendekatinya, proses negosiasi berjalan mulus. Meski mendapat tentangan dari suporter, manajemen Fiorentina setuju saja terlebih Bianconeri menyanggupi nilai yang diminta La Viola.
Lancarnya transfer Vlahovic ternyata tak lepas dari keinginan sang striker. Ia diyakini masih ingin bertahan di Italia, dan Darko Ristic selaku agen menyebut pesona Juventus sulit untuk ditolak oleh kliennya.***