Bogordaily.net – Keinginan Kylian Mbappe untuk hengkang dari PSG sepertinya sulit terbendung. Bahkan terbaru agar penyerang andalannya bertahan klub asal Kota Paris itu menawarkan Mbappe cek kosong, tetapi upaya tersebut tetap ditolak.
Gosip kepergian Mbappe sudah jadi cerita lama di PSG. Mbappe memang masih bermain untuk klub top bersama pemain-pemain top, tapi dia terus dihubungkan dengan Real Madrid.
Madrid adalah klub impian Mbappe sejak kecil dan di sana dia diyakini bisa mewujudkan mimpi jadi pemain terbaik dunia, tentu dengan meraih trofi Liga Champions.
Kini kontrak Mbappe memasuki beberapa bulan terakhir. Belum ada teken kontrak baru, PSG mulai frustrasi, Madrid mulai berharap.
PSG sudah berulang kali menawarkan kontrak baru ke Mbappe, tentu dengan gaji fantastis. Namun, Mbappe tegas mengatakan bahwa dia baru akan mengambil keputusan di akhir musim nanti.
Teranyar, menurut laporan Marca, PSG mencoba menawarkan cek kosong ke Mbappe. Artinya Mbappe bisa menulis besar gaji yang dia mau sesuka hatinya.
Meski begitu, Mbappe masih menolak tawaran terbaru tersebut. Entah apa alasan Mbappe, diduga dia bersikeras baru akan mengambil keputusan di akhir musim nanti.
Selain itu, artinya ada alasan lain yang bisa meyakinkan Mbappe, bukan hanya uang. PSG harus memberikan itu.
Mbappe boleh saja menolak cek kosong, kontrak baru juga belum diteken. Meski begitu, tidak ada alasan PSG untuk panik. Masih ada kemungkinan Mbappe akan meneken kontrak baru di PSG, situasinya terbuka lebar.
Mantan pemain PSG, Jerome Rothen, menegaskan bahwa setiap kemungkinan masih terbuka. Jadi, torehan trofi PSG musim ini pun mungkin berpengaruh.
“Menurut informasi saya, relasi Kylian MBappe dan PSG sudah berkembang. Sebelumnya ada 99% peluang dia pergi akhir musim ini, sekarang situasinya berkembang jadi 65% saja,” kata Rothen.
Di sisi lain, kabarnya Madrid tidak mau memaksakan transfer Mbappe. Mereka sudah pernah mengajukan tawaran yang ditolak mentah-mentah oleh PSG.
Madrid akan menunggu, menghargai setiap keputusan profesional Mbappe. Los Blancos juga tidak memberikan tekanan apa pun kepada Mbappe.
Artinya, keputusan ini sepenuhnya ada di tangan Mbappe. Dia bisa bertahan, bisa juga pergi ke Santiago Bernabeu.***