Bogordaily.net–Sosok calon kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara hingga kini belum pasti. Namun, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan bocoran siapa kepala Otorita IKN yang akan segera diumumkannya itu.
“Non-partai,” kata Presiden Jokowi secara singkat, seperti dikutip dari wartaekonomi–jaringan Suara.com, Rabu, 23 Februari 2022.
Jokowi mengatakan ketimpangan yang terjadi di Pulau Jawa dan luar Jawa menjadi alasan pemerintah memindahkan ibu kota negara ke Kalimantan Timur.
“Sekali lagi perpindahan ini adalah untuk pemerataan, baik pemerataan infrastruktur, pemerataan ekonomi dan juga keadilan sosial,” jelasnya.
Ia juga menanggapi mengenai beberapa pihak yang masih mempersoalkan mengenai pemindahan IKN. Dalam sistem politik kata Jokowi, jelas bahwa Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara sudah disetujui oleh DPR dan disetujui delapan fraksi dari sembilan fraksi yang ada.
“Artinya, secara hukum politik sudah selesai. Jadi kalau sudah seperti itu, mestinya tidak dipertentangkan lagi,” ujarnya.
Pemindahan IKN lanjut Jokowi bertujuan untuk pemerataan akses infrastruktur, manfaat ekonomi, dan keadilan sosial di Indonesia.
“Perpindahan ini adalah untuk pemerataan, baik pemerataan infrastruktur, ekonomi, dan juga keadilan sosial,” sambungnya.
Kabarnya, Jokowi akan mengumumkan nama Kepala Otorita IKN pada Maret atau April 2022. Hal tersebut diungkapkan oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Wendy Tuturoong.
Menurut Wendy, presiden memilih calon Kepala Otorita IKN sama dengan pemilihan menteri kabinet. Jokowi juga akan menerima masukan dari berbagai pihak mengenai calon Kepala Otorita IKN tersebut.***