Bogordaily.net–Gara-gara memberi pesan dengan kata-kata kasar di aplikasi ojek online (ojol), rumah seorang warga di Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon digeruduk ratusan pengemudi ojol. Video yang menunjukkan aksi para ojol ini pun viral di media sosial.
Peristiwa berawal saat salah satu driver ojol mendapatkan orderan. Namun, konsumen tersebut salah menentukan titik lokasi. Konsumen tersebut lalu merespons dengan kata-kata kasar.
Sebuah tangkapan layar menampilkan ulasan bintang satu dari konsumen dan komentarnya yang menghujat sang driver.
“DRIVER GOBLOG! UDAH DIKASIH ALAMAT… EMANG DASAR GOBLOG, NGGAK MAU BACA…,” tulis konsumen seperti tertera pada unggahan.
Komentar itu pun memicu amarah para pengemudi ojol lainnya. Mereka langsung mendatangi rumah konsumen
yang tak lain seorang emak-emak.
Rombongan ojol ini meminta agar ada itikad baik dari yang bersangkutan dengan menyampaikan klarifikasi serta permintaan maaf.
Setelah mendatangi rumah emak-emak itu, massa pun mendatangi Kantor Desa Jadi Mulya. Pihak yang bersangkutan lalu melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada pengemudi ojol.
Video klarifikasi tersebut juga ramai beredar di media sosial, seperti yang diunggah oleh akun @infojawabarat.
“Saya minta maaf karena saya sudah marah berlebihan, tapi mari saling koreksi diri,” ucap warga tersebut seperti dalam video.
Sementara itu Kapolres Cirebon Kota M Fahri Siregar mengatakan, ada selisih paham antara pengemudi ojol dengan konsumennya.
“Setelah dimediasi, perselisihan selesai dan diselesaikan secara kekeluargaan dan situasi kembali berjalan kondusif,” ujar Fahri dikutip Okezone.com, Selasa, 1 Februari 2022.***