Bogordaily.net–Gejala Covid-19 varian Omicron sulit dibedakan dengan flu biasa. Seperti diketahui tanda flu biasanya berupa hidung meler dan tersumbat, sakit kepala, tubuh lemas, dan batuk. Nah, pada Omicron juga terdapat batuk. Bisakah dibedakan dengan pasien flu biasa?
Spesialis paru RS Persahabatan dan Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr Erlina Burhan, SpP(K) mengatakan, orang terjangkit varian Omicron umumnya mengalami gejala berupa masalah pada saluran napas.
Di samping hidung meler dan mampet, gejala yang paling banyak ditemui tetapi jarang dialami pasien flu yakni masalah tenggorokan seperti gatal dan sakit saat menelan.
“Kalau flu itu jarang sekali sakit tenggorokan, nyeri tenggorokan. Kalau pada COVID-19, banyak sekali pasien saya 60 persen saya kira rata-rata berhubungan dengan saluran napas. Mulai dari gatal tenggorokan sampai nyeri, kemudian biasanya menjadi batuk,” jelas dr. Erlina seperti dikutip dari Detik.com.
Sama seperti pasien flu, pasien COVID-19 varian Omicron jga mengalami gejala batuk. Namun, batuk pada pasien Omicron bukan batuk berdahak, melainkan batuk kering.
“Biasanya batuknya kering, kemudian disertai hidung tersumbat. Di hidung ada beberapa, ada yang merasa hidung tersumbat, ada yang merasa pilek,” jelasnya.
Tambahannya kata dia, adalah nyeri kepala dan badannya lemas dan mirip dengan flu. Oleh sebab itu untuk kondisi Omicron yang sudah mulai marak, masyarakat tidak menganggap enteng flu.***