Bogordaily.net – Istana Kepresidenan Jakarta menganggarkan dana untuk membeli mobil dinas baru di APBN 2022. Anggaran ini senilai Rp. 8,357 Miliar.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, pengadaan mobil oleh Istana Kepresidenan Jakarta senilai Rp 8,357 miliar digunakan untuk kegiatan tamu negara. Pengadaan itu sudah direncanakan sejak 2018.
Seperti diketahui dari laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian Keuangan, terdapat tender di bawah satuan kerja Istana Kepresidenan Jakarta dengan nama tender Pengadaan Kendaraan Bermotor Tahun Anggaran 2022 berkode 35735011, yang memiliki pagu anggaran Rp8.357.765.500, telah selesai ditenderkan.
“Pengadaan ini sudah melalui proses kajian secara mendalam yang disusun bersama-sama dengan Biro Umum, Kementerian Sekretariat Negara dan Sekretariat Wakil Presiden. Kemudian disepakati proses pengadaan dilakukan secara bertahap mulai tahun 2019 – 2024,” tambah heru.
Menurut Heru, karena keterbatasan pagu anggaran yang dialokasikan Kementerian Keuangan, maka proses pengadaan dilakukan secara bertahap hingga 2024.
“Jadi memang untuk anggaran juga sudah direncanakan sejak awal. Di samping itu, beberapa unit kendaraan yang diadakan merupakan peremajaan kendaraan yang telah dihapuskan pada 2021 ini. Kendaraan ini juga untuk mendukung rangkaian kegiatan tamu negara,” ungkap Heru.
Hal tersebut, menurut Heru, sesuai dengan hasil kajian yang telah disusun sejak 2018.
“Dalam pelaksanaannya, kami mengutamakan aspek efektifitas dan akuntabilitas serta transparansi anggaran; tentu kami menerima dan mempertimbangkan masukan apabila anggaran ini direalokasikan untuk kepentingan yang lebih prioritas atau mendesak,” ujarnya.
Dalam lamanLPSE, pemenang tender itu adalah PT Satria Internusa Perkasa yang berlokasi di Pancoran Mas, Depok, dengan harga penawaran Rp7,988 miliar. Kontrak pengadaan tersebut telah ditandatangani pada 4 Februari 2022.
Dari anggaran Harga perkiraan sendiri (HPS) Istana Rp 8,3 miliar tender akhirnya terkoreksi penawaran final menjadi Rp 7.998.100.000.
Pemenang tender ini adalah PT. Satria Internusa Perkasa. Namun, belum diketahui secara pasti soal jenis mobil dinas baru itu dan peruntukannya.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono hingga Staf khusus Setneg Faldo Maldini belum merespons terkait pengadaan ini.
Tender tersebut dibuka sejak tanggal 17 Januari 2021. Jumlah peserta yang mengikutinya berjumlah 36 peserta. Pemenang tender sendiri sudah menandatangani kontrak pada 4 Februari 2021.***