ADVERTISEMENT

Wednesday, 9 April 2025
HomeNasionalPenting! Juru Bicara Luhut Tanggapi Aksi Menteri Terima Telepon saat Jokowi Berpidato

Penting! Juru Bicara Luhut Tanggapi Aksi Menteri Terima Telepon saat Jokowi Berpidato

Bogordaily.net – Video Menko Marves Binsar, ia nampak menerima telepon saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidatonya. Juru bicara langsung memberikan penjelasan terkait hal tersebut.

ADVERTISEMENT

Diketahui, Presiden Jokowi sedang saat melakukan kunjungan kerja kawasan Dermaga Pelabuhan Ajibata, Toba, Sumatera Utara.

Jokowi ketika itu didampingi sejumlah menteri dan pejabat lain, termasuk Menko Pandjaitan.

ADVERTISEMENT

Tindakan Menteri asyik menelepon saat Presiden Jokowi berbicara kemudian memicu pertanyaan, satu satunya: siapa sebenarnya sosok yang bicara dengan dari balik telepon?

ADVERTISEMENT

Juru bicara atau Jubir , Jodi Mahardi pun buka suara menanggapi kejadian itu. Menurutnya saat itu sedang bicara dengan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin.

Jodi Mahardi mengungkapkan bahwa panggilan tersebut sangat darurat, sehingga harus segera diangkat.

“Dari keterangan Pak Menko, beliau menyampaikan bahwa saat itu beliau sedang menerima telepon dari Menkes yang sedang mengupdate kondisi lonjakan kasus yang cukup signifikan,” ujar Jodi Mahardi, dikutip dari Hops.id, Senin 6 Februari 2022.

“Dalam laporan tersebut, beliau menerima dua lampiran setidaknya yakni soal PTM dan evaluasi Jawa-Bali,” tambahnya

Lebih jauh, Jodi menambahkan, ingin laporan dari Menkes segera disampaikan ke Jokowi. Sehingga, tindakan pencegahan corona dapat diambil dengan cepat.

Berkaca dari kenyataan tersebut, akhirnya tak punya pilihan lain selain mengangkat panggilan saat sedang mendampingi sang pemimpin negara.

“Hal tersebut harus dilakukan tentunya untuk segera bisa dilaporkan ke presiden untuk diambil langkah-langkah mitigasi yang cepat, karena saat itu kebetulan Pak Menko sedang mendampingi kegiatan presiden,” ujar dia.

“Hal ini penting dilakukan sebagai bagian langkah crisis management penanganan pandemi yang harus dilakukan dengan cepat dan terukur,” terang Jodi.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here