Sunday, 24 November 2024
HomeHiburanSepak Terjang Arnold Putra, Desainer yang Diduga Terlibat Perdagangan Organ Manusia

Sepak Terjang Arnold Putra, Desainer yang Diduga Terlibat Perdagangan Organ Manusia

Bogordaily.net–Desainer Arnold Putra sedang menjadi perbincangan setelah sosoknya disebut diduga terlibat dalam kasus perdagangan organ manusia. Kasusnya dibongkar kepolisian polisi Brasil karena diduga menggunakan organ manusia untuk fashion. Lalu siapa Arnold Putra? Melansir dari Suara.com, berikut sepak terjang Arnold Putra.

Arnold Putra adalah desainer kelahiran Jakarta tahun 1995.  Ia berasal dari keluarga kaya yang lahir dan besar di Jakarta. Kini Arnold menetap di Los Angeles, Amerika Serikat demi menekuni pekerjaannya sebagai desainer.

Bagi orang Indonesia sendiri, nama Arnold mungkin tak terlalu dikenal kecuali oleh desainer lain. Jika dilihat dari postingan di akun Instagram miliknya @arnoldputra, ia kerap berada di Indonesia dan bertemu dengan suku-suku pedalaman.

Sebagai seorang desainer, Arnold dikenal memiliki gaya nyentrik yang membuatnya dijuluki sebagai “Fashion Guru”. Ia seringkali menggabungkan ide gila ke dalam rancangannya, sebagai contoh ada jaket dari kulit babi yang dibanderol sampai Rp45 juta. Tak hanya gaya nyentrik, ia juga punya tato yang menutupi kedua kakinya.

Arnold Putra juga menuai kontroversi karena membawa dan menukar barang-barang mewah kepada suku-suku pedalaman dengan benda-benda asli milik suku pedalaman. Kegemarannya itu dapat dilihat di unggahannya yang memperlihatkan kunjunganya ke beberapa penduduk suku pedalaman.

Namun, kegemarannya ini pun pernah menuai kontroversi. Seorang warganet menelusuri barang yang diberikan, seperti jam merupakan jam palsu. Selain itu, belum ada konfirmasi ataupun klarifikasi dari pihak Arnold Putra sendiri atas kabar tersebut.

Sosok yang pernah tampil di Paris Fashion Week ini terlihat bergaya hidup mewah. Ia kerap memperlihatkan perjalanannya ke berbagai tempat eksklusif di dunia.

Kabar mengejutkan yang baru terjadi dari Arnold Putra ialah diduga memesan sepotong tangan dan tiga plasenta dari Brasil. Upaya pengiriman barang tersebut digagalkan oleh kepolisian Brasil dalam operasi anti perdagangan manusia.

Polisi menemukan paket yang ditujukan kepada desainer populer di Indonesia. Desainer ini dikenal pernah menggunakan tubuh manusia dalam rancangan fashionnya. Setelah dibuka, paket tersebut berisi sepotong tangan dan tiga plasenta.

Paket tersebut siap dikirim ke Singapura. Pihak polisi federal Brasil menjelaskan bahwa organ tubuh manusia itu diawetkan oleh salah satu profesor, memanfaatkan teknik plastinasi, yaitu organ tubuh manusia yang asli diisi dengan silikon serta epoksi agar tidak membusuk. Karyawan lab terkait diberhentikan akibat skandal dan profesor yang dimaksudkan dalam kasus ini menjadi tersangka.

Kontroversi Arnold Putra juga tidak terlepas dari karya-karya ciptaannya. Sebelum ada kabar dugaan Arnold Putra sebagai desainer yang diduga memesan organ menusia dari Brasil, pada 2016, publik Indonesia sudah dikejutkan dengan karya tas tangan yang dirilis Arnold Putra. Karya tersebut disebutnya terbuat dari tulang manusia dan lidah buaya.

Tas dari tulang belakang manusia yang pernah menjadi kontroversi.

Arnold Putra sempat menjelaskan di postingannya bahwa, “Tas terbuat dari tulang belakang seorang anak yang menderita osteoporosis.” Tas itu dilabeli harga US$ 5.000, setara dengan Rp78,6 juta. Karya diklaim sebagai “One-off piece by desaigner”.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here