ADVERTISEMENT

Thursday, 15 May 2025
HomeBeritaSerangan Rusia Tewaskan 198 Warga Ukraina Termasuk Anak-Anak

Serangan Rusia Tewaskan 198 Warga Ukraina Termasuk Anak-Anak

Bogordaily.net–Invasi yang terus digencarkan terhadap Ukraina kembali menelan korban jiwa. Menteri Kesehatan Ukraina mengatakan 198 warga sipil, termasuk tiga anak-anak, telah tewas akibat invasi yang dilakukan .

ADVERTISEMENT

“Menurut data operasi, di tangan penjajah kami () 198 orang tewas, termasuk 3 anak-anak, 1.115 terluka, termasuk 33 anak-anak,” tulis Menteri Kesehatan Viktor Lyashko di Facebook seperti dikutip CNN Indonesia dari AFP, Sabtu, 26 Februari 2022.

Seperti diketahui, telah menyerang Ukraina sejak Kamis, 24 Februari 2022 lalu.

ADVERTISEMENT

Presiden VladimirPutin mengungkap alasan utama pihaknya melancarkan invasi. Salah satunya, invasi ke Donbas, Ukraina, yang dikuasai kelompok separatis pro-Moskow.

ADVERTISEMENT

Pertama, karena pemimpin separatis daerah itu telah meminta bantuan terkait klaim serangan pasukan Ukraina ke wilayah mereka.

“Republik Rakyat Donbas menyampaikan permintaan bantuan ke . Sehubungan dengan itu, saya membuat keputusan melancarkan operasi militer khusus,” kata Putin dalam pidatonya yang disiarkan di televisi dikutip TASS, Kamis, 24 Februari 2022 lalu.

Alasan kedua kata dia untuk melindungi warga di Donbas yang selama ini menjadi target ‘pelecehan hingga genosida’ dari pemerintah Ukraina selama delapan tahun terakhir.

Konflik antara Ukraina- semakin membara usai Putin mengakui wilayah di Ukraina timur, Donetsk dan Luhansk, dua wilayah yang dikuasai kelompok separatis pro-Moskow. Putin juga mengerahkan pasukan militernya di dua wilayah tersebut dengan dalih penjaga perdamaian.

Kecaman dilancarkan sejumlah pihak termasuk dari Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres yang meminta Putin menarik mundur pasukannya. Namun, itu tidak digubris. NATO, Uni Eropa juga bersuara tetapi tak didengar. Invasi terus dilancarkan ke Ukraina meksi sanksi ekonomi dijatuhkan pada .

Ukraina pun memberlakukan darurat militer dan menyatakan Rusia menyerang dari tiga sisi yakni dari sisi timur yang berbatasan langsung dengan Ukraina, dari utara atau dari wilayah Belarusi dan dari arah selatan atau dari Crimea.

Sejumlah wilayah Ukraina mulai berjatuhan, termasuk wilayah Chernobyl yang dulu pernah ada reaktor nuklir. Pangkalan udara dan pangkalan militer Ukraina juga bisa dihancurkan Rusia.

Sementara itu Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mengungkap ratusan ribu lebih orang telah meninggalkan Ukraina.

“Kami sekarang melihat lebih dari 120 ribu orang telah pergi ke negara tetangga,” kata Wakil Komisaris Tinggi PBB untuk pengungsi, Kelly Clements dikutip dari CNN.com.

Menurut dia, terdapat 4 juta orang yang mencoba melintasi perbatasan selama masa krisis ini terjadi. Selain itu tercatat 850 ribu orang tengah mengungsi imbas dari serangan yang terus dilakukan oleh Rusia.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here