Saturday, 23 November 2024
HomeNasionalTanggapi Ceramah Oki, Komnas Perempuan Minta Korban KDRT Jangan Diam

Tanggapi Ceramah Oki, Komnas Perempuan Minta Korban KDRT Jangan Diam

Bogordaily.netKomisi Nasional Perempuan angkat bicara soal ramainya ceramah artis sekaligus ustazah Oki Setiana Dewi terkait Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau KDRT. Dalam video yang viral di media sosial, Oki dinilai menormalkan KDRT dengan tidak mengumbar aib pasangan.

Komisioner Komnas Perempuan (Komnas) Siti Aminah Tardi mengatakan, jika ragu menyelesaikan lewat ranah hukum berdasarkan undang undang penghapusan kekerasan seksual dalam rumah tangga (UU PKDRT), maka berbicara dengan orangtua bisa jadi tameng pertama untuk korban KDRT.

“Maka prosedur penyelesaiannya bisa dengan bicara ke orangtua. Orangtua punya hak atas anaknya sebagai wali, sehingga orangtua bisa menegur atau membantu penyelesaian masalahnya,” ujar Aminah dilansir Suara.com, Kamis, 3 Februari 2022.

Sehingga, lanjut Aminah, ia tidak setuju dengan materi ceramah pemeran film Ketika Cinta Bertasbih itu, yang mengatakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tidak boleh diadukan ke orangtua, dengan dalih telah mengumbar aib keluarga.

Menurut Aminah, dengan melapor pada orangtua saat menjadi korban kekerasan, menjadi salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah, termasuk menegur jika pertengkaran dalam rumah tangga dibarengi perilaku KDRT.

“Rumah tangga pasti ada masalah, tapi penyelesaiannya tidak boleh dengan kekerasan,” terang Aminah.

Selain itu, jika korban KDRT sudah di tahap melapor pada orang terdekat termasuk orangtua, itu adalah salah satu cara si korban meminta pertolongan.

Sehingga kata Aminah, lingkungan sosial juga harus ikut membantu korban, jangan sampai karena ada stigma mengumbar aib keluarga, korban tidak berani melapor, yang akhirnya kekerasan semakin parah dan nyawa korban bisa melayang.

“Jadi menceritakan kepada orangtua itu adalah bagian dari upaya menjaga agar rumah tangga itu,  bukan aib, tapi sama-sama saling menjaga,” tegasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here