Bogordaily.net–Setelah bek Timnas Indonesia Pratama Arhan dinyatakan resmi bergabung ke klub Tokyo Verdy, jersey tim kasta kedua Liga Jepang itu ludes terjual.
Merujuk situs toko online resmi Tokyo Verdy, Verdy.Shop seperti dilansir Suara.com, jersey tim yang pernah diperkuat King Kazu itu ludes terjual terutama varian tandang. Tidak diketahui pasti hal itu merupakan efek kedatangan Pratama Arhan atau bukan.
Terpantau, Kamis, 17 Februari 2022 pagi, jersey berwarna putih dengan aksen cream dan hijau army di bagian dada itu ludes dan cuma menyisakan ukuran “S”. Tidak diketahui mengapa jersey tandang Tokyo Verdy lebih laris dibanding jersey kandangnya yang berwarna hijau.
Masih dari situs yang sama, para penggemar Tokyo Verdy juga sudah bisa memesan jersey tim kesayangannya dengan nama dan nomor punggung Pratama Arhan.
Bek 20 tahun itu diketahui akan mengenakan jersey bertuliskan “Arhan” dengan nomor punggung 38, bukan 11 seperti saat dirinya membela timnas Indonesia.
Terkait harga, jersey Tokyo Verdy dijual dengan nominal 17.050 yen atau setara Rp2.106.000 untuk varian polos tanpa nama dan nomor punggung. Sedangkan jersey dengan nama dan nomor punggung dihargai sekitar 20.900 yen atau sekitar Rp2.582.000.
Pratama Arhan sebelumnya diumumkan sebagai pemain baru klub kasta kedua Liga Jepang (J2 League), Tokyo Verdy pada Rabu, 16 Februari 2022.
Seperti diberitakan sebelumnya, bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi melalui akun Instagramnya, menyebut Pratama Arhan dilepas tanpa biaya transfer sepeser pun. Hal itu sebagai bukti bahwa pihaknya tidak ingin mempersulit karier bek Timnas Indonesia yang terkenal dengan lemparan jarak jauhnya itu.
“Bocahe dewe, jebolan akademi @psisfcofficial, Pratama Arhan hari ini resmi kami umumkan akan kami lepas ke klub Liga 2 Jepang, Tokyo Verdy …,” tulis Yoyok dikutip dari akun Instagram @yoyok_sukawi, Rabu, 16 Februari 2022.
“PSIS tidak akan mempersulit karir pemain binaan kami yang akan berkarier ke luar negeri, apalagi ke Japan. Arhan kami lepas tanpa biaya transfer satu rupiah pun. Arhan anak baik sepakat berkomitmen dengan PSIS bahwa sejauh mana Arhan pergi, Arhan tetap memiliki rumah di Indonesia yakni PSIS Semarang,” jelasnya.
Yoyok juga mengatakan selama di Jepang Pratama Arhan akan mengemban misi sebagai brand ambassador PSIS Semarang.
“Selamat ya han, sukses selalu karirnya. Tetap belajar dan rendah hati,” katanya.***