Bogordaily.net–Lima orang dikabarkan hilang kontak saat melakukan pendakian di Gunung Salak. Rombongan pendaki yang berangkat sejak Sabtu, 26 Februari 2022 lalu itu hingga hari ini Selasa, 1 Maret 2022 belum juga kembali. Pihak keluarga sudah melaporkan hilangnya anggota keluarga mereka ke Polsek Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan data yang dihimpun, berikut nama-nama pendaki yang hingga kini belum kembali:
1. Adi Kismanudin (20) warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi
2. Luki (18) warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi
3. Alfira Amaris (17) warga Kampung Pasir Kalapa, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi
4. Satria Januar Pratama (18) warga Kampung Lebak Sari, Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
5. Lutfi Febriyandi (17) warga Kampung Cipari, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Kabid SAR Gunung Hutan FKP3 Sukabumi Raya Deni Pratama dalam laporannya menyebut berbagai langkah telah dilakukan. Di antaranya mencari para pendaki sampai Pos 3 pada Selasa, 1 Maret 2022. Pencarian dimulai sekitar pukul 01.00 wib sampai pukul 05.00 WIB.
Tak hanya itu pihaknya juga melakukan pendataan dan berkorodinasi dengan petugas Taman Nasional Gunung Halimun Salak yang berjaga di pos pendakian serta mencari informasi mengenai keberadaan rombongan ke pendaki pendaki yang naik pada Sabtu, 26 Februari 2022. Posko ESAR pun telah dibuat di kawasan Gunung Salak.
“Kami merekomendasikan untuk segera Open SAR mengingat waktu yang sudah melampaui batas wajar dan kondisi cuaca yang kurang baik dalam beberapa hari terakhir,” tulisnya dalam laporan.
Dalam melakukan upaya pencarian sejumlah pihak terlibat di antaranya petugas Taman Nasional Gunung Halimun Salak, SAR Khatulistiwa, dan Volunteer Panthera.
Sebelumnya diberitakan para pendaki sempat berkordinasi dengan Rahmatullah alias Memet dan rencananya akan turun pada Minggu, 27 Februari 2022.
Sebelum hilang kontak, rombongan juga sempat terlihat oleh Perli, pendaki yang turun dari Puncak di pos 4 pada Minggu, 27 Februari 2022 sekitar sekitar pukul 11.00 WIB. Kemudian sekitar pukul 15.00, rombongan sempat terlihat hendak naik di Pos 5 oleh Abdul pendaki lainnya. Namun hingga kini para pendaki belum juga ditemukan.***