Wednesday, 1 May 2024
HomeBeritaDiawali Dari Doa, Isma Novianti Penjual Kue Apem Raup Keuntungan Rp75 Juta...

Diawali Dari Doa, Isma Novianti Penjual Kue Apem Raup Keuntungan Rp75 Juta Perbulan

Bogordaily.net, wanita asal Kota Pinrang, Sulawesi Selatan, berhasil membawa makanan khas asal Bugis, dikenal oleh masyarakat di Ibu Kota.

Isma berbagi cerita melalui video di kanal Youtube money fighter, seperti apa awal mula dirinya memberanikan diri membuak usaha nya ini. Dengan bermodalkan doa dan keyakina, ia berhasil berjualan kue apam Bugis, hingga rai Rp 75 Juta perbulannya.

Melalui unggahan video di kanal Youtube money fighter, menceritakan bahwa ia sempat mengalami masa sulit, selama pandemi ini. Kemudian terpikirkan olehnya untuk mencoba berjualan makanan dari kampung halamannya yakni, Kue Apam khas Bugis.

Sudsh lima bulan ini terhitung dari bulan September, Isma sudah berjualan kue apam setiap hari di daerah Kejaksaan Raya, Pondok Bambu, Jakarta Timur.

“Waktu itu ide jualan sebenarnya dari om saya yang ada di Bekasi. Karena saya lagi enggak ada kerjaan akibat pandemi kemarin saya ditawarin untuk jualan Bugis. Akhirnya saya coba-coba Alhamdulillah dari awal saya buka sampai sekarang ramai,” kata Isma  dari Youtube money fighter, dikutip dari merdeka.com, Rabu, 2 Maret 2022.

Meski hanya menggunakan gerobak sederhana dan berjualan dipinggir jalan, Isma mengaku pada awal dirinya membuka usaha tersebut, ia bisa mendapatkan bersih  Rp 2,5 Juta per hari.

“Pertama kali buka omzet Rp2,5 juta per hari itu untung bersih. Kalau penjualan semuanya  bisa Rp4 juta sampai Rp5 juta,” kata Isma.

Dapat dikatakan, untuk setiap bulannya Isma diperkirakan mendapat bersih sebesar Rp 75 juta hanya dengan berjualan Bugis. Meski bisnis kecil-kecilannya itu baru berjalan sekitar lima bulan, setiap harinya Isma disebut mampu menghabiskan 5 ember atau sekitar 12 kilogram adonan Bugis.

Dalam video tersebut, Isma mengaku jika di awal membuka usaha itu ia sempat merasa ragu. Namun, dengan tekat yang kuat serta doa ia pun akhirnya memberanikan diri untuk mencoba berjualan kue tersebut.

“Pas awal jualan agak panik ya gak biasa megang kompor hehe. Ya namanya orang baru modal bismillah aja kaya ‘aduh gimana ya' harus bisa. Karena pas pertama jualan kan kita sendiri yang jualan enggak ada yang bantuin,” kata Isma.

Ia kager dan tidak mengira, kalau buatannya ini rupanya diminati oleh masyarakat sekitar. Meski diawal dirinya sempat ragu, Isma masih belum menyangka jika jualannya ini ternyata cukup ramai.

“Emang pas awal itu saya pikir-pikir dulu juga ‘ini kalau enggak laku gimana ya' soalnya modalnya agak lumayan saya pikir gitu makanya ketar-ketir juga. Tapi ya udah lah bismillah. Saya inget pesan almarhum bapak kalau usaha pakai kalau kalau mah enggak jalan gitu tapi kalau bismillah yakin aja pasti ada hasilnya,” ucapnya.

Melalui video tersebut, Isma memberikan pesan kpeada orang-orang yang ingin memulai usaha, agar tidak lupa untuk berdoa dan selalu yakin akan apa yang sudah dikerjakan. Karena pada dasarnya, segala sesuatu yang diawali dengan doa dan dibarengi dengan usaha yang tekun, akan membawa hasil yang baik untuk diri kita.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here