Monday, 20 May 2024
HomeBeritaElite Bicara Penundaan Pemilu, RR: Anomali Luar Biasa

Elite Bicara Penundaan Pemilu, RR: Anomali Luar Biasa

Bogordaily.net – Begawan ekonomi mengkritik keras para yang berbicara penundaan pada saat rakyat kesusahan akibat naiknya beberapa kebutuhan pokok sejak awal 2022.

“Ini anomali luar biasa,” kata Rizal, dikutip dari Jpnn, Selasa 1 Maret 2022.

Mantan Menko Ekuin era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu mengatakan bahwa rakyat selama awal 2022 digebuk dua kali.

Rakyat menghadapi harga-harga kebutuhan pokok yang naik. Mulai dari minyak goreng, kedelai, hingga gandum. Selanjutnya, rakyat masih dihadapi dengan kenaikan beberapa tarif seperti pajak, BPJS, bensin, hingga gas.

Namun, kata dia, beberapa elite partai justru bermanuver dengan mengusulkan penundaan pelaksanaan .

“Saya melihat bahwa mereka (beberapa elite parta, red) itu tidak ada empati dengan kesulitan rakyat,” beber . Menurut dia, akibat membuat para elite partai tetap mengemban tugas yang sebelumnya diemban.

“Kok, bisa-bisanya elite ini malah merancang supaya bisa terjadinya perpanjangan jabatan buat Jokowi dan mereka sendiri,” kata Rizal.

Sebelumnya, beberapa elite parpol mengusulkan penundaan . Isu tersebut berawal dari ucapan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin.

Dia memakai sisi ekonomi sebagai alasan sehingga menunda . Sedianya, pesta demokrasi bisa ditunda hingga dua tahun ke depan.

Isu itu kemudian disambut positif Partai Amanat Nasional (PAN). Melalui berbagai pertimbangan, parpol yang terbentuk pada 1998 itu menyetujui usul menunda pelaksanaan .

“Kami memutuskan setuju pemilu diundur,” kata Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 25 Februari 2022.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here