Thursday, 28 March 2024
HomeBeritaGejala Omicron Sering Diabaikan, Waspada Ancaman Ini

Gejala Omicron Sering Diabaikan, Waspada Ancaman Ini

Bogordaily.net – Kementerian Kesehatan mengungkap penularan Covid-19 di Tanah Air kembali dalam tren penurunan, Rabu 23 Maret 2022. Kendati begitu, gejala varian tidak boleh diabaikan. Pasalnya, sudah masuk kategori ‘Variant of Concern' (VOC) di banyak negara, yang bisa menyebabkan peningkatan penularan serta kematian dan bahkan dapat memengaruhi divaksin.

Mayoritas penderita mengalami gejala batuk, mudah lelah, dan pilek atau hidung tersumbat.

Dikutip dari CNBC, fakta tersebut diketahui berdasarkan laporan mingguan ‘Morbidity and Mortality Weekly Report' Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit Amerika Serikat ().

Ciri-ciri gejala varian biasanya pasien akan sakit kepala, merasa nyeri tubuh, serta tenggorokan gatal. yang jauh lebih ringan dari gejala varian Delta yang lebih kompleks ini cukup membuat was-was.

Gejala varian Delta jelas berbeda, seperti kehilangan indera penciuman, indera perasa, demam yang sangat tinggi, dan gangguan pencernaan dalam beberapa hari.

Namun berbeda dengan . Lantaran gejala ringan tersebut, Omicron sering menyelinap menginfeksi tubuh seseorang tanpa disadari. Gejalanya ini pun kerap diabaikan oleh banyak orang.

Setidaknya hingga saat ini mengatakan, gejala umum varian Omicron yang terdeteksi sejauh ini antara lain sebagai berikut:

  • Batuk kering dan tenggorokan gatal (89%)
  • Letih (65%)
  • Hidung tersumbat (59%)
  • Demam (38%)
  • Mual (22%)
  • Nafas pendek atau kesulitan bernapas (16%)
  • Diare (11%)

Tidak hanya itu, mengalami infeksi mata juga menjadi yang harus diwaspadai. Misalnya, mata merah dan mata gatal, walau menurut American Academy of Ophthalmology, gejala ini juga sangat jarang terjadi.

Perlu juga diwaspadai jika Anda mengalami ruam dan gatal-gatal pada kulit, khususnya di kaki, jari, mulut, dan lidah. Meski belum bisa dipastikan imunitas terhadap infeksi virus.*

(Muhamad Fadly)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here