Bogordaily.net– Gempa berkekuatan Magnitudo 5,2 menguncang Pangandaran, Jawa Barat, pada Selasa Malam, 1 Maret 2022. Guncangan gempa, tidak berpotensi tsunami.
Hasil analisis BMKG menunjukkan, gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,2.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,48° LS ; 107,57° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 76 Km arah Selatan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat pada kedalaman 30 km.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno di laman resmi BMKG.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun ( normal fault ),” ujarnya
Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Bayongbong, Garut, Pasirwangi, Karangpawitan, Singajaya, Bungbulang, Pangalengan, Cikajang, Cisurupan, Pakenjeng, Banyuresmi, Tasikmalaya, Pangandaran, Cipatujah, Pamengpeuk, Cipamingkis III MMI.
“Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu,” tandasnya.