Tuesday, 21 May 2024
HomeTravellingMelongok Keindahan Gunung Guntur yang Bakal Dibikin Sekeren Bromo  

Melongok Keindahan Gunung Guntur yang Bakal Dibikin Sekeren Bromo  

Bogordaily.net–Gunung Guntur yang terletak di Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten , Jawa Barat rencananya akan dijadikan objek menarik seperti Bromo di Jawa Timur dan Gunung Merapi di Yogyakarta. Harapannya tentu agar banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.

Pemerintah Kabupaten meyakini hal tersebut bakal terwujud mengingat Gunung Guntur memiliki keindahan yang tak kalah dari objek lain. Pemkab bahkan telah sudah mengajukan permohonan ke pemerintah pusat terkait perubahan status Gunung Guntur dari Cagar Alam (CA) menjadi Taman Alam (TWA).

Setelah putusan keluar, maka keberadaan Gunung Guntur bisa dimanfaatkan menjadi kawasan wisata yang menarik dan mampu bersaing dengan daerah lain. Wisata Gunung Guntur akan menjadi pilihan baru selain banyaknya tempat wisata yang ada di Kabupaten dengan daya tarik panorama alam dan lokasinya tidak jauh dari perkotaan . Terlebih kawasan Gunung Guntur memiliki keistimewaan seperti sumber air panas alami, ada banyak kuda, dan beragam permainan yang menarik untuk dinikmati oleh wisatawan.

Nah, sebelum menjadi kawasan wisata seperti Bromo dan Merapi, seperti apa keindahan Gunung Guntur?

Dilansir dari wisato.id, Gunung Guntur yang mempunyai ketinggian 2249 Mdpl dan dinyatakan sebagai gunung berapi yang masih aktif. Ada dua titik pendakian yang bisa dicoba. Salah satunya melalui Citiis yang terkenal dengan objek wisatanya yaitu Curug Citiis.

Jalur Citiis pertama kali ditemukan pria berkebangsaan Jerman bernama Frans Junghun yang pernah mendaki Gunung Guntur pada tahun 1837. Tempat ini terletak di Kampung Citiis, Tarogong Kaler.

Nah, menuju ke Pos 1, pendaki akan melewati area penambangan pasir. Tak jarang akan ada truk-truk besar pengangkut pasir mondar-mandir. Menariknya, bukan tanah atau pasir yang akan dipijak melainkan bebatuan yang semakin ke sana, semakin menanjak dan semakin sempit. Untung saja, pepohonan yang menjulang tinggi cukup banyak. Sehingga, sengatan sinar matahri tidak begitu terasa. Waktu yang ditempuh kurang lebih 1 jam 45 menit. Selanjutnya menuju ke Pos 2, pendaki akan disuguhkan dengan aliran sungai yang cukup jernih.

Saat mencoba membasuh wajah, kesegarannya akan sangat terasa. Waktu yang ditempuh untuk sampai ke Pos ini kurang lebih sekitar 40 menit. Biasanya banyak pendaki yang memilih untuk beristirahat panjang sambil menikmati aliran sungai yang mengesankan. Hampir semua pendaki membuka bekalnya dan memakannya. Tak jarang, bakal banyak pendaki baik yang mau naik maupun hendak turun tumpah ruah di sini.

Kemudian menuju Pos 3 perjalanan tidak terlalu sulit. Hanya membutuhkan waktu 35 menit untuk bisa sampai ke Pos 3. Menariknya, ada banyak warung yang tersedia. Pendaki bisa membeli aneka makanan atau juga minuman. Hampir semua sajiannya khas sehingga wajib dicoba, ya.

Lalu menuju ke Pos 4 pendaki akan diuji dengan jalanan yang lebih tinggi dan tanjakan yang lumayan memacu adrenalin. Sebab, hampir semuanya jalanan sangat licin. Jadi, harus berhati-hati. Waktu tempuhnya sekitar 30 menit. Banyak pendaki yang mulai lelah dan memilih istirahat.

Nah, Pos 5 adalah pos terakhir sebelum sampai di Puncak. Ini adalah area yang paling luas. Waktu tempuhnya sekitar 35 menit. Dari tempat ini pendaki bisa melihat pemandangan yang mengesankan apalagi pada malam hari.

Selanjutnya menuju ke Puncak menjadi tantangan tersulit selama mendaki Gunung Guntur.  Medannya berupa tanah berkirikil ditambah udara dingin akan menyerang. Namun, pemandangan menawan sunrise bisa dinikmati di sini serta pemandangan Gunung Cikuray dan Papandayan.

Terdapat empat puncak di Gunung Guntur. Kalau dari Citiis, bisa pergi menuju ke Puncak 2 yang bisa melihat kawah Gunung Guntur atau Puncak 1. Tanahnya mengeluarkan asap belerang dan cukup hangat. Puncak Gunung Guntur memang sangat mengesankan. Cocok bagi pendaki pemula karena, waktu pendakian paling lama sekitar 5 jam sedangkan waktu turun kurang lebih sekitar 3 jam. ***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here