Tuesday, 7 May 2024
HomeBeritaPelaku Penembakan Kereta Bawah Tanah di New York Ditangkap

Pelaku Penembakan Kereta Bawah Tanah di New York Ditangkap

Bogordaily.net– Polisi berhasil menangkap pelaku penembakan kereta bawah tanah di Brooklyn, . Pelaku Frank James, 62 tahun ditangkap oleh polisi patroli di East Village di City, Rabu, 14 April 2022 waktu setempat setelah sempat menjadi buron sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia.

“Polisi patroli dari 9th Precinct pusat kota menangkapnya,” kata salah satu petugas kepolisian kepada CNN.

Frank James menjadi buron paling dicari kepolisian usai aksinya melakukan penembakan di sebuah kereta bawah tanah di Brooklyn, , Selasa, 12 April 2022. Sepuluh orang mendapat luka tembak dan puluhan lainnya luka-luka.

Sejumlah badan bahkan sempat menjanjikan imbalan total US$50 ribu atau setara Rp718,2 juta bagi warga yang punya informasi mengenai pelaku penembakan.

Total imbalan itu terhimpun dari tawaran tiga lembaga, yaitu Badan Transportasi Metropolitan (MTA), Serikat Pekerja Transportasi (TWU) Local 100, dan Yayasan Kepolisian Kota .

MTA dan TWU Local 100 masing-masing menawarkan imbalan US$12.500 atau setara Rp179,5 juta. Sementara itu, Yayasan Kepolisian Kota menjanjikan US$25 ribu atau Rp359,1 juta.

Dalam menjalankan aksinya, pelaku sedang menuju Manhattan sekitar pukul 08.24 waktu setempat. Ia mengenakan masker gas, kemudian mengeluarkan satu tabung dari tas, dan membukanya. Pria itu lantas melepaskan tembakan secara membabi buta sebanyak 33 kali.

Setibanya kereta di stasiun, penumpang berhamburan dan berupaya membantu korban yang tertembak. Akibat insiden ini, sepuluh orang menderita luka tembak, lima di antaranya dalam kondisi kritis.

Komisaris Police Department (NYPD), Keechant Sewell mengungkapkan tersangka ditangkap tanpa perlawanan di sebuah jalan di Manhattan. Frank James akan didakwa atas kasus penembakan.

“Beberapa saat yang lalu Frank Robert James dihentikan di jalan. Dia ditangkap oleh anggota NYPD. Ditangkap pada pukul 13:42 di sudut St. Marks Place dan 1st Jalan di Manhattan,” kata Sewell dikutip dari CNN.

Sementara itu Wali Kota , Eric Adams mengapresiasi penangkapan Frank James. Dia mengatakan kabar ini sekaligus menegaskan pentingnya keamanan bagi warga Nw York.

Kepala Detektif Departemen Kepolisian , James Essig mengatakan Frank, dalam sebuah catatan kriminal pernah ditangkap sebanyak sembilan kali sepanjang 1992-1998.

“Rekan-rekan saya warga New York. Kami menangkapnya. Kami mendapatkannya. Saya berterima kasih kepada NYPD, serta agen federal dan polisi negara bagian kami. kami mendapatkannya,” kata Adams.

Sejarah penangkapannya di New York adalah sembilan penangkapan sebelumnya, sejak 1992 hingga 1998. Kepemilikan alat perampokan empat kali, tindakan kriminal seks, pencurian layanan dua kali. Dia juga ditangkap berdasarkan surat perintah New Jersey. Di sana, James memiliki riwayat tiga kali ditangkap aparat.

“Dia memiliki tiga penangkapan ke New Jersey. Pada tahun 1991, 1992, dan 2007. Pelanggaran, pencurian dan perilaku tidak tertib,” jelasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here