Monday, 29 April 2024
HomeNasionalDibagi 2 Fase, MRT Jakarta Akan Selesai Bertahap 2025-2030

Dibagi 2 Fase, MRT Jakarta Akan Selesai Bertahap 2025-2030

Bogordaily.net – Badan Usaha Milik Daerah () PT Mass Rapid Transit Jakarta ( Jakarta) menargetkan pembangunan Fase 2 rampung secara bertahap pada 2025 hingga 2030. Fase 2 ini terbagi dalam 2 segmen.

Jakarta Fase 2 terbagi dua segmen, Fase 2A Bundaran HI-Kota dan kita bagi dua segmen. Segmen 1 sampai Harmoni beroperasi 2025 dan Segmen 2 sampai Kota itu 2027, kemudian Fase 2B sampai Ancol Barat itu 2030,” kata Direktur Utama PT Jakarta, William Sabandar, dilansir Antara, Jumat 1 April 2022.

William mengatakan akan ada 10 stasiun yang dibangun dalam proyek Fase 2.

“Fase 2 ada 7 tambah 3 (stasiun), jadi ada 7 mulai dari Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok dan Kota. Kemudian tambah 3 (stasiun di) Kota, Ancol, dan Ancol Barat,” ujarnya.

William mengatakan akan ada 10 stasiun yang dibangun dalam proyek ini.

“Fase 2 ada 7 tambah 3 (stasiun), jadi ada 7 mulai dari Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok dan Kota. Kemudian tambah 3 (stasiun di) Kota, Ancol, dan Ancol Barat,” ujarnya.

Fase 2A Bundaran HI-Kota diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis 31 Maret 2022.

Saat itu, Jokowi meluncurkan pengoperasian mesin bor terowongan satu Fase 2A Jakarta.

Mesin bor tersebut untuk membangun terowongan yang menghubungkan Stasiun Bundaran HI dan Stasiun Thamrin.

Menurut laman Jakarta, rencana sesungguhnya sudah dirintis sejak 1985.

Namun, saat itu proyek belum dinyatakan sebagai proyek nasional dan baru ditetapkan sebagai proyek nasional pada 2025.

MRT Jakarta Fase 1 Bundaran HI-Lebak Bulus sepanjang 16 kilometer (km) dibangun mulai Oktober 2013 dan selesai pada 2018.

PT MRT Jakarta menjajaki kerja sama dengan PT Jababeka dan PT Jasa Sarana untuk membangun dan mengembangkan fase 3 trase Timur-Barat.

Fase ini menghubungkan Cikarang (Kabupaten Bekasi, Jawa Barat) – Balaraja (Kabupaten Tangerang, Banten).

William dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat 1 April 2022. menyebutkan kerja sama dengan PT Jababeka, pembangunan fase 3 itu meliputi juga pengembangan kawasan berorientasi transit (transit oriented development/TOD) di wilayah Bekasi (Jababeka), Jawa Barat.

Sementara, penjajakan kerja sama dengan PT Jasa Sarana terkait rencana pengusahaan transportasi massal berbasis rel, pengembangan kawasan, dan pengelolaan sampah terintegrasi di kawasan stasiun dan TOD.*

(Muhamad Fadly)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here