Friday, 26 April 2024
HomeBeritaUkraina Bantah Tuduhan Ancaman Bom Maskapai Air Serbia

Ukraina Bantah Tuduhan Ancaman Bom Maskapai Air Serbia

Bogordaily.net menolak keras tuduhan Serbia yang mengatakan bahwa dinas rahasia negara itu berada di balik serangkaian ancaman pada penerbangan Air Serbia.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Oleg Nikolenko mengecam apa yang disampaikan Presiden Serbia Aleksandar Vucic soal ancaman , mengatakan tuduhan Vucic sama sekali tidak berdasar.

“Pernyataan Vucic tentang dugaan keterlibatan dalam ancaman terhadap maskapai penerbangan Serbia yang terbang dari Beograd ke Rusia adalah salah,” kata Nikolenko dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Euro News, Selasa 19 April 2022.

Vucic pada Senin, 18 April 2022 mengatakan dalam sebuah wawancara media bahwa Serbia sering menerima ancaman .

Ancaman yang belakangan terjadi menargetkan maskapai Air Serbia, membuat beberapa penerbangan ke Moskow dan St Petersburg dibatalkan. Bahkan, dalam suatu penerbangan, maskapai terpaksa putar balik setelah mendapat ancaman .

Serbia mengklaim bahwa dinas intelijen asing di dan salah satu negara Uni Eropa yang tidak disebutkan namanya bertanggung jawab. Salah satu negara yang dimaksud adalah Polandia.

Ancaman datang setelah Serbia menyatakan penolakannya atas sanksi Rusia. Serbia, satu-satunya negara di Eropa yang tidak bergabung dalam pemberian sanksi rusia.

Namun, Serbia memberikan ‘setuju' dalam pemungutan suara PBB yang menangguhkan keanggotaan Rusia dari Dewan HAM PBB.

Sejauh ini, hanya maskapai penerbangan nasional Serbia dan perusahaan penerbangan Turki yang belum bergabung dengan sanksi penerbangan UE terhadap Rusia.

“Sanksi keras dan persatuan dunia demokrasi dapat menghentikan perang (Rusia) ini,” kata Nicolenko dalam sebuah pernyataan. Mendesak Serbia agar berkenan membela kebenaran dan sepenuhnya bergabung dalam mendukung Ukraina dan menjunjung tinggi nilai-nilai di mana Eropa yang demokratis bersatu telah didirikan,” pungkasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here