Bogordaily.net – Anggota XTC Kota Bogor melaksanakan kegiatan berbagi takjil bagi pengendara roda dua maupun roda empat yang melintasi Tugu Kujang, Kota Bogor. Dalam kegiatan ini juga sekaligus merayakan hari jadi XTC Kota Bogor ke 12.
Namun, pada pukul 17:20 WIB, telah terjadi bentrokan antara geng motor dan warga di Gang Aut, Suryakencana, Kamis 28 April 2022.
Terjadinya kejadian bentrokan tersebut membuat anggota XTC Kota Bogor yang sedang menjalankan hal positif terkena imbasnya. Anggota XTC sebanyak 70 orang diamankan oleh petugas kepolisian Polresta Bogor Kota.
BACA JUGA: Mencekam! Geng Motor Bogor Ribut Menjelang Buka Puasa
BACA JUGA : Puluhan Pelaku Keributan di Jalan Surken Digelandang Polisi
BACA JUGA: Detik-detik Polisi Letuskan Senjata Bubarkan Geng Motor Bogor
Menanggapi hal tersebut, Ketua XTC Kota Bogor Dadang Sanjaya menyesalkan kejadian yang sampai salah tangkap seperti ini.
“Yang ribut siapa, yang kena siapa. Sedangkan kita disini (Tugu Kujang-red),” kata Dadang Sanjaya saat dikonfirmasi bogordaily.net melalui pesan singkat.
Menurutnya, anggota XTC Kota Bogor baru selesai melakukan kegiatan berbagi takjil malah yang kena sasaran akibat terjadinya benturan di Gang Aut.
“Padahal, saat kejadian anggota kami tidak membawa Sajam,” katanya.
Puluhan Orang Diamankan Polresta Kota Bogor
Puluhan pelaku aksi keributan yang terjadi di Jalan Surya Kencana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Kamis sore, 28 April 2022, akhirnya digelandang ke Mapolresta Bogor Kota oleh pihak kepolisian, untuk dilakukan pemeriksaan.
Namun, sebelum digelandang menggunakan mobil aparat. Para pelaku ini dikumpulkan di Tugu Kujang, Jalan Raya Pajajaran, Kota Bogor.
Pantauan Bogordaily.net, pada Kamis malam, 28 April 2022 sekitar pukul 20.15 WIB terlihat puluhan pelaku yang diduga dari clun motor dikumpulkan dan duduk diarea Tugu Kujang, sembari tidak mengenakan pakaian. Mereka dimintai keterangan oleh petugas kepolisian.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, peristiwa keributan yang terjadi di Jalan Surya Kencana, tepatnya depan Gang Aut itu, dipicu lantaran sekelompok orang dari club motor melakukan konvoi menuju kota. Namun sesampainya di lokasi kejadian, kelompok orang dari club motor ini terlibat bentrok dengan warga dan juga pengemudi ojek online (ojol).
“Nah, karena kondisi memanas anggota kami melakukan tindakan dengan menembakkan peringatan hingga keributan itu berhasil dilerai,” kata Susatyo kepada wartawan di Tugu Kujang, Kamis malam, 28 April 2022.
Susatyo menerangkan dari aksi keributan itu pihaknya mengamankan sebanyak 70 orang.
“Setelah anggota kami melakukan tembakan peringatan, para pelaku ini melanjutkan perjalanan. Namun kami langsung menyebar anggota dan melakukan penyekatan hingga kami berhasil mengamankan mereka,” terangnya.
Saat ini, kata Susatyo, pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan kepada semua pelaku dan semuanya dibawa ke Mapolresta.
“Sampai saat ini kita masih pemeriksaan, untuk memastikan apakah mereka membawa senjata tajam (sajam) atau tidak. Kemudian akan lakukan test urine juga kepada para pelaku ini,” katanya.
Jika terbukti dan ditemukan sajam, kata dia, akan diproses secara hukum. “Tantu kalau ditemukan tindakan kekerasan dan juga sajam akan kami tindak,” tegasnya.***