Bogordaily.net – Satu unit rumah warga di Komplek Wartawan Ujung Cipaku Indah, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, rusak berat usai diterjang hujan deras yang disertai angin kencang dan petir, yang terjadi, pada Rabu sore, 18 Mei 2022.
Selain itu, dari peristiwa ini juga mengakibatkan akses jalan menuju lima rumah yang dihuni 6 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 50 jiwa terisolasi.
Menurut kesaksian warga, Yuni (67), hujan deras disertai petir yang terjadi di wilayahnya berlangsung selama 20 menit.
Saat kejadian, Ia bersama warga lainnya mendengar suara gemuruh air hujan yang begitu kencang dan juga dentuman keras dari dekat rumahnya.
“Hujannya sangat deras, seketika ada suara gemuruh dan dentuman keras. Saya lihat rumah depan sudah ambrol, kemudian tembokannya menutup akses jalan,” ujar Yuni.
Dari peristiwa itu juga, sambung Yuni, tebingan sepanjang 10 meter tersebut ambrol dan menarik peralatan rumah tangga milik Benni.
Dampak dari peristiwa itu pun, kini mengancam sejumlah rumah di kawasan Cipaku, termasuk rumah tokoh wartawan Bogor, Alm H Herman Suriawijaya yang tak jauh dengan lokasi kejadian.
Pasca kejadian, petugas BPBD, Tagana dan sejumlah perangkat Kelurahan Cipaku ikut bergotong-royong bersama warga membersihkan sisa-sisa puing yang berserakan di lokasi kejadian.
Saat ini, longsoran ditutup terpal untuk mengantisipasi hujan susulan yang dapat mengikis tanah longsoran di lokasi kejadian.*
(Heri Supriatna)