Bogordaily.net – Dulu ada Kanjeng Dimas, seorang dukun sakti berjubah yang mampu mengeluarkan uang dari jubahnya, mirip kantong Doraemon dan berakhir dibalik jeruji besi. Fenomena dukun sakt itu kini muncul lagi. Kali ini tumpukan daun yang bisa berubah jadi uang setelah dirapalkan doa-doa aneh.
Fenomena itu menghebohkan jagat maya. Gara-garanya aksi selebrasi dukun sakti itu diunggah di sosial media. Dijelaskan pula bahwa aks itu adalah merubah daun jadi duit.
Entah apa yang ada dipikiran orang-orang tersebut, hingga berhalusinasi tinggkat dewa. Sesuatu yang secara nalar tidak masuk akan pun jadi masuk akal.
Kini fenomena itu oun sedang diselidiki kepolisian.
Dalam video yang viral itu, nampak seorang pria dikelilingi tumpukan rupiah beragam pecahan viral yang bertebaran. Video itu viral sejak Jumaat 6 Mei 2022.
Kehebohan itu bermula dari akun Twitter @cerita0511 yang terpantau kali pertama mengunggah video tersebut,akun itu menyebut video viral tersebut diambil di Babirik, Amuntai, Hulu Sungai Utara (HSU).
Dalam video amatir berdurasi 33 detik itu, si pria berbaju biru terdengar mengarahkan seorang wanita untuk mengambil gambar setiap sudut ruangan yang dipenuhi tumpukan uang.
Pria tersebut kemudian menegur si wanita karena miring merekam gambar.
“Kenapa behiring-hiring (miring-miring), pas behiring jua filmnya (nanti miring juga videonya)” ucap si pria.
Dalam video tampak tumpukan uang pecahan seratus ribu rupiah berada di depan. Sementara uang pecahan lima puluh ribu rupiah berada di samping pria tersebut.
“Rezeki nomplok hari ini, sejam bebacaan langsung timbul duitnya (uangnya),” ucapnya.
“Allahuakbar, alhamdulillah rezeki besar, berapa miliarkah duitnya hari ini dapat,” sambungnya.
Kendati begitu, belum ada yang bisa memastikan keaslian duit tersebut.
Kapolres HSU, AKBP Afri Darmawan didampingi Kapolsek Babirik Iptu Danu Sura, belum dapat memastikan lokasi video yang viral tersebut.
“Kami lagi melakukan cek dan ricek kebenarannya. Nanti saya infokan kelanjutannya,” ucapnya seperti dilansir dari apahabar.com.
Hanya, informasi sementara, kata Danu, aksi tersebut bukanlah penggandaan uang. Tapi semacam merubah daun menjadi uang.
Si pria juga disebut-sebut bukan asli Amuntai, melainkan pendatang.
“Orangnya berpindah-pindah, saat ini di Desa Teluk Limbung, Babirik,” ujarnya.
Meski demikian, pihaknya terus melakukan penelusuran mendalam.
“Kami masih dalami dulu, termasuk apakah uang itu asli apa tidak,” ujarnya.
Sementara Kasat Reskrim Iptu Widodo Saputro tengah wait and see atas aksi viral tersebut.
“Kita masih menunggu laporan dari warga masyarakat apakah ada yang jadi korban,” ujarnya.
“Jika ada, silakan melapor,” ujarnya.***