Bogordaily.net – Komunitas Muslim Indonesia di Amerika yang tergabung dalam Indonesian Muslim Society in America (IMSA), melalui IMSA Peduli memberikan santunan berupa daging rendang dan beras kepada anak yatim, dhuafa dan guru ngaji di Musala Minhajul Falah, Kampung Baru/Cina, Tajurhalang, Bogor pada Sabtu, 30 April 2022.
Pengurus Yayasan IMSA Peduli, Komariah mengatakan pemberian santunan ini wujud kepedulian warga muslim Indonesia yang ada di Amerika kepada anak yatim dan dhuafa, serta penghargaan kepada guru ngaji yang telah aktif berkiprah membimbing masyarakat. Kegiatan kali ini diberi tema “Meat for Eid”, merupakan program Ramadhan IMSA di tahun 2022.
“Kenapa Meat for Eid? Karena kami ingin berbagi kebahagiaan, Bapak/Ibu juga bisa makan daging di hari lebaran. Sekalipun kami jauh di Amerika, tapi kami tidak lupa negara sendiri. Jadi Insyaallah ini jadi Langkah awal IMSA di sini dan silaturrahim dengan Bapak/Ibu semua,” terang Komariah.
Pada kesempatan ini, Hajah Titi mewakili peserta yang hadir mengucapkan banyak terimakasih kepada IMSA Peduli.
Menurutnya, kegiatan santunan seperti ini sangat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan keluarga, terutama menjelang leberan.
“Atas nama Bapak/Ibu yang hadir hari ini, Saya ucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada IMSA. Semoga ke depan IMSA dapat terus mengembangkan aksi sosial kepada sesama,” ucap Hajah Titi.
Kampung Baru/Cina terdiri dari tiga RT dan mayoritas bergama nonmuslim. Sekalipun muslim menjadi minoritas, namun kehidupan umat beragama di sini berjalan dengan rukun dan damai.
Ustadz Acep Saepudin sebagai Anggota MUI Desa Tajurhalang juga berpesan, agar kegiatan ini bisa kembali dilakukan di kemudian hari, sebagai program pembinaan dan pemberdayaan kepada warga muslim di sini.
“Seperti yang ibu ketahui, di kampung ini muslimnya sedikit. Tapi, Alhamdulillah warga di sini hidup rukun akur dan itu harus terus dijaga. Saya berharap, kami bisa kembali hadir ke sini untuk turut memberikan semangat dan pembinaan kepada warga yang memang masih perlu banyak bantuan,” jelas Ustadz Acep.
Kegiatan ini diikuti oleh 58 orang, turut hadil Ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa Tajurhalang Ustadz Acep Saepudin, S.Pd, Guru Pembimbing Musala Minhajul Falah Ustadz Sanin Wahyudin, Ustadz Masim, dan Ustadzah Eem serta Pengurus Yayasan IMSA Peduli yang diwakili oleh Ibu Komariah dan Bapak Arief.***