Monday, 7 April 2025
HomeBeritaLifter Nurul Akmal Meresa Minim Perhatian Dari Pemda Aceh

Lifter Nurul Akmal Meresa Minim Perhatian Dari Pemda Aceh

Bogordaily.net – Lifter Nurul Akmal asal Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh beranggapan bahwa dirinya minim perhatian dari Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, tempat dia lahir dan dibesarkan.

Gadis 33 tahun yang merupakan buah cinta dari pasangan Hasballah dan Nurmala Ishak itu lahir dan besar di Desa Serba Jaman Tunong, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara.

Sebagai seorang atlet, Nurul Akmal menorehkan prestasi. Terakhir dia membawa pulang medali perunggu pada Olimpiade tahun 2020 dan medali perak pada SEA Games 2021.

“Satu ucapan selamat via WhatsApp pun tidak pernah disampaikan ke saya dari Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Aceh Utara. Daerah saya sendiri, di mana saya lahir dan besar,” kata Nurul.

Sejak berprestasi di even dunia Olimpiade tahun 2021 hingga di SEA Games 2022 ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara tak pernah memberikan apa pun apresiasi untuk gadis itu.

Saat meraih perunggu di Olimpiade, Pemerintah Aceh berjanji memberikan bonus dalam bentuk rumah.

“Sekarang belum terima. Saya dapat kabar, nanti serah terima rumahnya September 2022 ini,” kata Nurul.

Dia berharap, Kementerian Pemuda dan Olahraga RI serta Pemerintah Aceh bisa mengangkat atlet berprestasi menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sama seperti atlet tahun sebelumnya. Saat ini, Nurul menjadi tenaga kontrak di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Aceh.

Rasa khawatir pun menghantui Nurul. Pasalnya, Presiden Joko Widodo sudah mengintruksikan seluruh daerah tidak lagi boleh mempekerjakan pegawai kontrak.

“Harapan saya bisa diangkat PNS seperti atlet lainnya. Sebelumnya kan sudah ada atlet lewat kuota khusus diangkat jadi PNS. Apalagi, kabarnya tahun depan pegawai kontrak tidak ada lagi. Saya sekarang pegawai kontrak,” katanya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here