Bogordaily.net– Sejumlah penjual kembang atau bunga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dreded, Jalan Pahlawan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor mendapat untung melimpah di perayaan Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah.
Apalagi, di hari pertama lebaran ini banyak warga berdatangan ke TPU untuk berziarah ke makam orang tua maupun saudaranya yang secara otomatis membuat pedagang kembang menjadi laris manis.
Hal ini dialami salah seorang pedagang kembang, Rohmat. Pria berusia 55 tahun ini mengatakan, setiap lebaran tiba dirinya menyediakan lebih dari seratus kantong kembang untuk dijual kepada masyarakat yang akan berziarah ke TPU Dreded.
“Iya, alhamdulillah kalau lebaran ini penjualan kembang meningkat drastis. Karena kan memang banyak yang datang ke sini,” ujar Rohmat kepada Bogordaily.net, Senin, 2 Mei 2022.
Dia menuturkan kembang yang dijualnya itu variatif mulai dari Rp5.000 sampai Rp15.000 per kantong. Selain kembang, dirinya juga berjualan air mineral dan air mentah di dalam kemasan botol.
“Iya jadi satu paket, ada kembang dan ada air-nya juga. Karena kan kembang nya itu di tabur ke makam, sementara airnya di siram ke makam,” ucap penjual kembang tersebut.
Meski menjual satu paket, teta[i kata Rohmat yang banyak dibeli oleh warga atau peziarah itu kembang, terlebih bagi warga yang melintas di jalan tersebut.
“Kalau yang ziarahnya ke sini (TPU Dreded) membelinya satu paket. Tapi kalau yang lewat-lewat doang mah, paling beli kembangnya aja,” imbuhnya.
Dirinya mengaku, lebaran tahun ini penjualan kembang lebih meningkat jika dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal itu, lanjut dia, karena dua tahun kebelakang masih dalam kondisi covid.
“Tahun lalu tetap kita jualan, tapi tidak banyak karena kan masih ketat, masih covid, jadi yang datang ke sini tidak seramai sekarang,” pungkasnya.(Heri Supriatna)