Bogordaily.net– Sebuah video memperlihatkan seorang pemudik maki-maki polisi viral. Sejumlah akun media sosial pun mengunggah video viral pemudik meneriaki polisi yang tak lain seorang kapolsek di Tasiklamaya, Jawa Barat.
Di antaranya diunggah akun Instagram @net2netnews dan @bogordaily.net. Pada video itu terlihat deretan kendaraan yang harus menghadapi pengalihan arus, berkaitan dengan padatnya kendaraan di area Lingkar Gentong Tasikmalaya terutama sampai di titik Malangbong. Para polisi terlihat mengarahkan pengguna jalan supaya mengikuti rambu-rambu yang mereka tunjukkan.
“Patuhi rambu-rambu!” seru polisi dengan toanya.
Tiba-tiba seorang pria yang berada di dalam mobil Toyota Alphard yang kemudian marah-marah. Tak hanya itu, ia berbalik memberi arahan kepada polisi yang bertugas.
“Eh, suruh kesana! Goblok kamu!” seru pria berpakaian hitam tersebut yang membuka jendelanya dan marah-marah tepat di depan wajah polisi yang sibuk memberi arahan.
“Gak, gak, suruh kesana semua! Eh, polisi! Suruh kesana dulu, kita antre, goblok kamu!” sambung pria itu lagi sebelum mobilnya melaju meninggalkan lokasi.
Di sisi lain polisi tersebut mengaku sudah terbiasa menghadapi pemudik yang terlalu temperamental seperti pria tadi.
“Saya selalu ikhlas, memberikan pelayanan kepada warga masyarakat, supaya masyarakat yang akan balik lagi ke perantauan sampai tujuan dengan selamat,” kata Iptu Asep Saefuloh, sambil menambahkan bahwa para perantau ini menjadi prioritas pengaturan arus lalu lintas. Asep tak lain merupakan Kapolsek Sukaresik, Tasikmalaya.
Sementara itu warganet yang menyaksikan video viral pemudik maki-maki polisi itu pun ramai-ramai mengecam aksi pria tersebut.
“Gak mau kena macet ya gak usah kemana-mana, dah tau kondisi lagi gini, malah nunjukin kebodohan nya sendiri…,” kata salah seorang warganet.
“Lisan mu, menunjukkan kualitas dirimu sendiri sesungguhnya, simpan sombong mu baik baik..” komentar warganet.
“Up terus biar malu. Mobil doang bagus tapi etika waduh ga cocok tuh ma mobilnya,” timpal warganet lainnya.
Tak lama kemudian, pada video lainnya, pemudik tersebut meminta maaf. Dalam video klarifikasi tersebut, pria itu mengaku terjadi miskomunikasi dengan petugas terkait pengalihan arus lalu lintas di jalur Tasikmalaya menuju Singaparna-Gentong.
“Kami memohon maaf (atas masalah tadi),” katanya dalam video tersebut.
Masalah tersebut kemudian diselesaikan dengan baik-baik dengan petugas yang bersangkutan.***