Bogordaily.net – Setelah beroperasi selama 27 tahun, media browser lawas milik Microsoft bernama Internet Explorer (IE) disuntik mati, resmi ditutup mulai kemarin, Rabu, 15 Juni 2022.
Seperti yang telah dikabarkan sejak lama, 15 Juni 2022 akan menjadi hari dimana Microsoft benar benar menghentikan layanan Internet Explorer, dan mulai tanggal tersebut yang kebetulan bertepatan hari ini, dapat dikatakan bahwa Internet Explorer resmi disuntik mati.
Dilansir dari USA Today, pada Mei lalu, perusahaan sebenarnya sudah mengumumkan bakal menutup sinyal bulan Juni nanti.
Perlu diketahui pula, sinyal dimatikannya Internet Exlorer juga sudah terlihat pada tahun 2020. Peramban ini akan dihilangkan dari Windows 10 dan para pengguna diminta untuk berhenti menggunakannya selama dua tahun terakhir.
Penutupan Ini akan memengaruhi Internet Explorer 11 pada versi Windows 10 tertentu. Yang dikirimkan ke sistem yang menjalankan SKU klien Windows 10 (versi 20H2 dan yang lebih baru) dan Windows 10 IoT (versi 20H2 dan yang lebih baru).
“Aplikasi desktop Internet Explorer 11 akan mengakhiri dukungan untuk saluran semi-tahunan Windows 10 mulai 15 Juni 2022,” tulis Microsoft dalam sebuah pengumuman di halaman resminya.
Untuk diketahui, tidak hanya Internet Explorer, sederet layanan lain milik Microsoft juga tutup usia beberapa tahun belakangan. Kini para pengguna diharuskan pindah misal ke Chrome, Safari, Edge atau Firefox.
Peramban yang sebelumnya memiliki nama Microsoft Internet Explorer ini pertama kali dikenalkan ke publik pada 17 Agustus 1995.
Internet Explorer menutup sinyalnya karena banyak ditinggal oleh para penggunanya lantaran dianggap kurang menarik dari sisi tampilan, tidak menyediakan personalisasi, hingga tetap lambat meski sudah diperbarui.
Tidak hanya IE, beberapa layanan lain milik Microsoft juga dikabarkan harus tutup usia dalam beberapa tahun ke belakang.
Di antaranya adalah Microsoft Teams Web App, Azure DevOps, Azure Portal Web, Microsoft Dynamics 365, Microsoft 365 apps and service, Microsoft Power Platform, dan My Suit of Products da Azure Virtual Desktop.***