Thursday, 16 May 2024
HomeBeritaBisa Berakibat Fatal, Ini Perbedaan Pusing dan Sakit Kepala

Bisa Berakibat Fatal, Ini Perbedaan Pusing dan Sakit Kepala

Bogordaily.net–  Pusing kerap dialami siapa saja, baik muda maupun tua. Namun, sejumlah orang mungkin kerap menyamakan pusing dengan .  Meski sama-sama membuat nyeri di kepala, tetapi antara pusing dengan sebenarnya berbeda. Oleh karena itu perbedaan pusing dan sebaiknya diketahui agar saat periksa diri ke dokter bisa memberikan info yang tepat, sehingga memudahkan diagnosis.

Dokter umum dr. Handri Irawan, MMRS., menjelaskan umumnya, seseorang merasakan dan pusing dalam waktu yang bersamaan. Beberapa hal dapat menyebabkan kedua gangguan tersebut terjadi, seperti dehidrasi hingga kecemasan. Kesalahan membedakan pusing dengan kata dia bisa berakibat fatal.

“Mungkin saja gangguan yang menyerangmu hanya salah satu dari kelainan tersebut, tetapi kamu salah mendiagnosisnya sehingga salah mengonsumsi obat,” kata dr. Handri, dikutip Suara.com di akun Twitter pribadinya.

Pusing dan sama-sama bisa membuat kepala terasa seperti berputar. Selain itu, gejala yang timbul juga mirip satu sama lain.

Perbedannya, pusing menimbulkan rasa sakit pada bagian kepala yang dapat menimbulkan perasaan seperti berputar-putar dan mampu mengganggu keseimbangan tubuh. Pusing juga dapat muncul secara tiba-tiba, kemudian hilang, lalu muncul lagi setelah beberapa saat.

Perbedaan antara pusing dan dari sisi gejala adalah tubuh yang merasa akan pingsan secara tiba-tiba. Gangguan tersebut umumnya disebabkan karena tekanan darah yang turun tanpa aba-aba ketika seseorang duduk dalam waktu yang lama lalu berdiri secara mendadak. Hal tersebut terjadi karena pasokan darah ke otak yang tidak cukup. Dalam kasus yang parah, kelainan ini dapat menyebabkan penyakit gagal jantung dan gangguan pada ritme detak jantung.

Pusing yang terjadi juga dapat menyebabkan tubuh kehilangan keseimbangan atau limbung. Berbeda dengan , pusing dapat menyerang bagian otak yang berdekatan dengan telinga yang berguna agar tubuh tetap seimbang.

Gangguan ini juga dapat disebabkan banyak hal, seperti penyakit Parkinson, gangguan rangsangan telapak kaki, atau kurang jelasnya penglihatan.

Perbedaan lainnya yang umum dialami adalah sensasi berputar pada kepala. Gejala ini juga merupakan salah satu hal yang biasanya dirasakan oleh seseorang dengan penyakit vertigo.

Selain itu, pusing dengan sensasi berputar juga dapat terjadi ketika seseorang mengidap infeksi telinga bagian dalam, vestibular neuritis, migrain, dan penyakit meniere.

Lain hal dengan pusing, adalah gangguan yang menimbulkan rasa nyeri di kepala dan dapat menjalar ke organ lain di sekitarnya. Gangguan ini dapat terjadi dalam hitungan menit, jam, bahkan hari. Namun, gejala biasanya terjadi ketika kondisi tubuh kurang fit.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here