Friday, 29 March 2024
HomeBeritaUps.. Gampang Marah, Risiko Sakit Jantung Makin Tinggi

Ups.. Gampang Marah, Risiko Sakit Jantung Makin Tinggi

Bogordaily.net – Penyakit bukan hanya berkaitan erat dengan gaya hidup tapi juga dengan kepribadian seseorang. Bagi tempramen alias gampang marah dan sulit menahan emosi, risiko semakin tinggi.

Demikian disampaikan dokter spesialis kejiwaan dr. Ida Rochmawati, Sp.KJ. Dia mengatakan bahwa orang yang memiliki kepribadian ambius, kompetitif dan mudah marah berisiko lebih besar terkena penyakit jantung. Risiko nya pun semakin tinggi.

“Memang benar bahwa kepribadian tertentu ada kecenderungan yang beresiko pada penyakit tertentu. Jadi pembagian kepribadian ada banyak, ada tipe A, tipe B tipe C. Tipe A itu kompetitif, orang yang ambisius, ternyata memang dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa dia punya resiko untuk mengalami penyakit jantung. Orang yang pemarah itu juga memiliki resiko untuk punya penyakit jantung,” papar dokter Ida dalam siaran langsung Instagram, Minggu 19 Juni 2022.

Hal seperti itu berlaku sebaliknya. Saat seseorang mengalami perawatan terkait penyakit jantung yang mengubah kondisi organnya, kepribadiannya juga kkut berubah.

“Saya baca penelitian bahwa seseorang mengalami penyakit jantung kemudian melakukan transplantasi jantung, itu ternyata juga ada perubahan kepribadian,” ujarnya.

Menurutnya, temuan itu membuktikan kalau jiwa manusia memang tersebar di seluruh organ tubuh. Antara jiwa dengan fisik sebenarnya saling mempengaruhi satu sama lain.

“Banyak juga perilaku-perilaku kita mempengaruhi respon dari fisik. Kita mungkin menyebutnya sebagai psikosomatik, itu sebetulnya bukan diagnosa tapi definisi umum ketika suatu keluhan fisik didasari oleh faktor psikologis,” jelasnya.

Tubuh kerap kali ‘berbicara' melalui suatu gejala yang menunjukan kondisi psikologis seseorang.

“Misalnya, detak jantung meningkat ataupun gangguan pencernaan, ini menunjukkan ada sistem saraf yang namanya saraf otonom itu hiperaktif dan ini terkait dengan stres,” pungkasnya.***

sumber: suara.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here