Bogordaily.net– Maag atau gastritis merupakan kondisi ketika dinding lambung mengalami peradangan. Maag dapat bersifat menahun dan kambuhan (kronis), tetapi bisa juga bersifat sementara dan sembuh dengan sendirinya (akut). Beberapa jenis makanan dapat memicu atau menjadi penyebab penyakit maag. Bagi penderita penyakit ini sebaiknya menghindari sebab dapat menimbulkan berbagai gejala maag, seperti nyeri ulu hati, kembung, mual, dan muntah. Dikutip dari Aladokter berikut ini makanan penyebab maag yang penting untuk diketahui.
Gejala maag sering kali dipicu oleh konsumsi makanan tertentu. Ada banyak jenis makanan dan minuman yang kerap membuat gejala maag kambuh, antara lain:
1. Makanan tinggi lemak trans atau lemak jenuh, misalnya margarin dan gorengan
2. Buah-buahan yang asam, misalnya anggur, jeruk, dan nanas
3. Makanan pedas
4. Makanan olahan atau makanan instan, misalnya sosis, mi, dan pasta
5. Minuman beralkohol
6. Minuman tinggi kafein, seperti kopi atau minuman bersoda
7. Cokelat
Berbagai jenis minuman dan makanan di atas memang dapat memicu gejala maag kambuh. Namun, tidak semua penderita maag akan mengalami kambuhnya gejala ketika mengonsumsi makanan atau minuman tersebut.
Sebagai langkah pencegahan, ada baiknya Anda membatasi atau menghindari makanan penyebab maag untuk menurunkan risiko kambuhnya gejala. Jika muncul gejala setelah mengonsumsi makanan penyebab maag, Anda bisa meredakannya dengan mengonsumsi obat pereda asam lambung, seperti antasida.
Bila obat tersebut tidak berhasil meredakan gejala maag, Anda mungkin perlu mendapatkan obat maag sesuai resep dokter, seperti obat golongan penghambat pompa proton dan antagonis H-2. Untuk mengobati maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri pylori, dokter juga akan meresepkan obat antibiotik.***