Monday, 29 April 2024
HomePolitikKabinet Baru Jokowi, Pengamat: Reshuffle Terlihat Praktik Transaksi Politik

Kabinet Baru Jokowi, Pengamat: Reshuffle Terlihat Praktik Transaksi Politik

Bogordaily.net – Transaksi Politik saat pelantikan menteri baru dan para wakil menteri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (15/6/2022) dikemukakan politik.

Mereka menyebut pelantikan itu cenderung menyerupai praktik transksi politik. Jatah Wakil Menteri (Wamen) bagi PBB dan PSI menjadi salah satu yang disorot dan dianggap sebagai transkasi politik. Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa. Dia menyebut masuknya menteri baru kebanyakan dari partai politik.

“Terlihat transaksional, ada bargaining politik misalnya saja Mendag adalah Ketum Parpol, atau Wamendagri ternyata politisi PDI Perjuangan, sudah jelas ini politis,” ujar Herry kepada Suara.com, Kamis 16 Juni 2022.

Posisi Wamenaker, kata dia, diisi oleh politisi Partai Bulan Bintang (PBB).

“Wamenaker ini sejak dulu cenderung kontraproduktif malah diisi oleh politisi, pasti hasilnya bisa ditebak,” kata Herry.

Tak hanya itu, Herry juga menyayangkan kabinet Jokowi saat ini telah jauh dari nilai-nilai profesionalisme dan independensi.

“Kabinet Jokowi hasil resuffle telah bergeser pada praktik transaksi politik ketimbang menempatkan figur yang tepat pada tempat yang benar,” kata dia.

Kendati demikian, Herry mendorong figur yang baru terpilih masuk di jajaran kabinet Jokowi fokus pada perbaikan kinerja serta memberikan manfaat kepada kesejahteraan rakyat.

“Yang paling utama adalah mereka yang terpilih benar-benar fokus pada perbaikan kinerja Pemerintahan khususnya peningkatan kesejahteraan rakyat,” ucap Herry.

Lebih lanjut, Herry menilai kali ini lazim terjadi dan dianggap biasa saja dalam sistem demokrasi.

“Semuanya itu hak prerogratif Presiden, kapan dan siapa pun itu adalah kepentingan penguasa,” katanya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menjadi Menteri Pedagangan dan mantan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 15 Juni 2022.

Zulhas menggantikan Mendag Muhammad Luthfi dan Hadi menggantikan Menteri ATR/BPN, Sofyan Djalil.

Pelantikan tersebut berdasarkan pada Keputusan Presiden nomor 64P Tahun 2022 tentang Pemberhetian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Tahun 2019-2024.

Selain dua menteri, Jokowi juga melantik Sekretaris Dewan Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni menjadi wakil menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Raja Juli menggantikan wamen sebelumnya, Surya Tjandra.

Kemudian, Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, John Wempi Wetipo juga dilantik menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), serta Sekjen Partai Bulan Bintang Afriansyah Noor ditunjuk menjadi Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker).

Ketiganya dilantik melalui Keputusan Presiden nomor 24M Tahun 2022 tentang Pemberhetian dan Pengangkatan Wakil Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Tahun 2019-2024.

Sumber: suara.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here