Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaNATO Sudah Siapkan Pasokan Senjata Untuk Ukraina

NATO Sudah Siapkan Pasokan Senjata Untuk Ukraina

Bogordaily.net – Pasokan senjata untuk sudah disiapkan. (North Atlantic Treaty Organization) atau Pakta Pertahanan Atlantik Utara akan menyokong senjata untuk selama perang yang menerpa negara itu masih terjadi.

vs Rusia itu diprediksi akan berlangsung lama dan berjilid-jilid. Oleh sebab itulah sudah bersiap memberikan sokongan senjatanya.

“Perang di bisa berlangsung bertahun-tahun,” kata kepala aliansi militer Jens Stoltenberg, Minggu 19 Juni 2022.

Stoltenberg menyatakan, pasokan persenjataan akan memperkuat peluang pasukan untuk membebaskan Donbas di timur dari kendali Rusia.

“Kita harus siap melihat kenyataan bahwa ini bisa berlangsung bertahun-tahun. Kita jangan sampai menyerah dalam menyokong ,” kata Stoltenberg, seperti dikutip surat kabar Jerman itu.

“Bahkan walaupun biayanya mahal, tidak hanya untuk memberikan dukungan militer tetapi juga karena peningkatan harga energi dan pangan,” ujarnya.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, yang pada Jumat 17 Juni 2022 berkunjung ke Kiev, juga memperingatkan soal perang yang kemungkinan berlangsung lama di Ukraina.

Dengan demikian, tulis Johnson di kolom opini surat kabar Sunday Times, perlu dipastikan bahwa “Ukraina mendapatkan persenjataan, peralatan, amunisi, serta pelatihan yang lebih cepat dibandingkan dengan penyerbunya.”

Ketika berbicara kepada pers pada Sabtu 18 Juni 2022, Johnson menekankan jangan sampai ada “kejenuhan terhadap Ukraina”.

Sementara pasukan Rusia “bergerak maju seinci demi seinci,” para sekutu harus menunjukkan dukungan kepada Ukraina untuk jangka panjang, ujarnya.

Ukraina pada Jumat mendapat dorongan kuat ketika Komisi Eropa merekomendasikan status sebagai kandidat anggota EU bagi Ukraina.

Negara-negara Uni Eropa diperkirakan akan mengesahkan keputusan soal keanggotaan Ukraina itu pada pertemuan puncak para pemimpin mereka pekan ini.

Dengan pengesahan tersebut, Ukraina akan berada di jalur untuk mewujudkan harapannya menjadi anggota Uni Eropa –kendati proses keanggotaan bisa memakan waktu bertahun-tahun.

Sebelum diserbu oleh Rusia pada 24 Februari, harapan seperti itu bisa dikatakan berada di luar jangkauan Ukraina. (Antara)

Sumber: suara.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here