Friday, 26 April 2024
HomeBeritaSebanyak 68.774 Jemaah Calon Haji Telah Tiba di Arab Saudi

Sebanyak 68.774 Jemaah Calon Haji Telah Tiba di Arab Saudi

Bogordaily.net – Kantor Urusan Haji (KUH) Indonesia mencatat sebanyak 68.774 jemaah calon haji sudah tiba di Arab Saudi hingga Sabtu 25 Juni 2022, malam.

Jemaah haji reguler tersebut merupakan akumulasi dari jemaah gelombang satu yang mendarat di Madinah dan gelombang dua yang mendarat di Jeddah.

Seperti diberitakan Antara, Minggu 26 Juni, dari 68.774 jemaah yang tiba di Arab Saudi tersebut, 61.178 calon haji sudah tiba di Mekkah terdiri atas 38.348 dari Madinah dan 22.830 dari Jeddah.

Jumlah tersebut menunjukkan bahwa dari kuota haji Indonesia sebanyak 100.051 orang, lebih dari setengahnya atau sekitar 68,74 persen sudah meninggalkan Tanah Air. Artinya, Indonesia masih akan memberangkatkan 31.227 jemaah.

jemaah haji gelombang satu dari Madinah terakhir diberangkatkan ke Mekkah pada 27 Juni 2022 berdasarkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) Tahun 1443H/2022M.

Sedangkan pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua terakhir dari Tanah Air ke Jeddah dijadwalkan pada 3 Juli 2022.

Pada 7 Juli, jemaah akan diberangkatkan dari Mekkah ke Arafah untuk melaksanakan puncak haji atau wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah atau bertepatan dengan 8 Juli 2022.

Sementara itu, melihat kondisi Mekkah yang masih pandemi, cenderung berdebu dan cukup panas, Kasi Kesehatan PPIH Arab Saudi dr M Imran Saleh, mengingatkan seluruh jemaah untuk tetap taat bermasker.

“Selain karena pandemi, masker juga bisa mencegah pneumonia atau Infeksi yang menimbulkan peradangan pada kantung udara di salah satu atau kedua paru-paru,” kata Imran.

Dari tahun ke tahun, kasus pneumonia jemaah haji selalu tinggi. Penyebabnya tidak lain karena udara berdebu dan cuaca yang cukup panas.

Selain itu, jemaah juga diimbau menghindari sengatan terik mentari berlebihan agar tidak mengalami dehidrasi.

Imran menyarankan agar jemaah minum air putih sesering mungkin. Minum sebelum haus adalah hal yang harus dilakukan selama di Mekkah.

Dengan kondisi panas dengan kelembapan di Arab Saudi yang kurang dari 20 persen, panas akan terasa sangat menyengat dan berpotensi membuat jemaah haji mengalami heat stroke.

Heat stroke atau sengatan panas adalah kondisi tubuh tidak dapat mengontrol suhu tubuh akibat cuaca panas.

“Serangan panas akan sebabkan gangguan organ. Sebelumnya muncul gejala kelelahan karena panas bisanya pusing dan mual,” kata dia.

Jika mengalami pusing, jemaah haji diminta segera minum dan membasahi kepala dengan air dingin. Dengan pembasahan, maka proses panas di tubuh diharapkan bisa segera dihentikan.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here