Bogordaily.net – Mie shirataki adalah makanan unik yang sangat mengenyangkan namun rendah kalori. Selain rendah kalori, ternyata manfaat mie shirataki bagi kesehatan sangat beragam lho.
Mie ini kaya akan glukomanan, sejenis serat yang memiliki manfaat kesehatan yang mengesankan. Faktanya, glukomanan telah terbukti menyebabkan penurunan berat badan dalam banyak penelitian.
Shirataki adalah mie panjang berwarna putih yang juga disebut mi konjak. Konjak tumbuh di Jepang, Cina dan Asia Tenggara.
Sebutan shirataki berasal dari bahasa Jepang yang artinya ‘air terjun putih’ yang menggambarkan penampilan tembus pandang mie. Mi shirataki dibuat dengan mencampur tepung glukomanan dengan air biasa dan sedikit air jeruk nipis, yang membantu mi mempertahankan bentuknya.
Mengutip Healthline, berikut manfaat mie shirataki bagi kesehatan tubuh.
1. Tinggi Serat
Glukomanan merupakan serat yang sangat kental, yaitu jenis serat larut yang dapat menyerap air hingga membentuk gel.
Faktanya, glukomanan dapat menyerap hingga 50 kali beratnya dalam air. Mi bergerak melalui sistem pencernaan dengan sangat lambat, yang membantu kamu merasa kenyang.
Selain itu, serat kental berfungsi sebagai prebiotik. Prebiotik memelihara bakteri yang hidup di usus besar yang juga dikenal sebagai flora usus atau mikrobiota.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Mi shirataki bisa menjadi solusi untuk menurunkan berat badan yang ampuh. Serat kentalnya menunda pengosongan perut, sehingga kenyang lebih lama dan akhirnya makan lebih sedikit.
Selain itu, memfermentasi serat menjadi asam lemak rantai pendek dapat merangsang pelepasan hormon usus yang meningkatkan perasaan kenyang.
3. Mengurangi Kadar Gula Darah dan Insulin
Glukomanan telah terbukti membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes dan resistensi insulin. Karena serat kental menunda pengosongan perut, kadar gula darah dan insulin meningkat secara bertahap saat nutrisi diserap ke dalam aliran darah.
Dalam sebuah penelitian, penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi glukomanan selama tiga minggu mengalami penurunan fruktosamin yang signifikan, yang merupakan penanda kadar gula darah.
4. Menurunkan Kolesterol
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa glukomanan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Para peneliti mencatat bahwa glukomanan meningkatkan jumlah kolesterol yang diekskresikan dalam tinja sehingga lebih sedikit yang diserap kembali ke dalam aliran darah.
Sebuah tinjauan dari 14 studi menemukan bahwa glukomanan menurunkan kolesterol jahat rata-rata 16 mg/dL dan trigliserida rata-rata 11 mg/dL.
5. Dapat Meringankan Sembelit
Banyak orang mengalami sembelit kronis atau buang air besar yang sulit dikeluarkan. Glukomanan telah membuktikan pengobatan yang efektif untuk sembelit pada anak-anak dan orang dewasa.
Dalam satu penelitian, konstipasi parah berhasil diobati pada 45 persen anak-anak yang menggunakan glukomanan, dibandingkan dengan 13 persen dari kelompok kontrol.