Bogordaily.net– Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT PLN (Persero) akan menaikkan tarif listrik untuk golongan tertentu mulai 1 Juli 2022. Oleh karena itu, perlu adanya tips agar hemat tagihan listrik. Dilansir Suara.com, berikut tips agar hemat tagihan listrik:
Menggunakan Meteran Listrik Prabayar
Meteran listrik dengan sistem prabayar ini dapat diterapkan agar penggunaan listrik di rumah tetap hemat. Selain itu, pengguna juga dapat mengatur seberapa besar penggunaan listrik yang dikehendakinya.
Kurangi Penggunan Microwave
Memasak dengan microwave memang lebih simple tetapi memakan listrik yang lebih banyak. Oleh karena itu, kurangi penggunaan microwave jika tagihan listrik ingin jauh lebih hemat.
Menggunakan TV LED
Penggunaan TV LED diketahui jauh lebih hemat. Selain itu, TV ini lebih hemat dalam jangka panjang dan lebih jelas gambarnya.
Matikan Alat Elektronik Jika Tidak Digunakan
Sering kali menyalakan televisi tanpa ada yang menontonnya, atau lupa mematikan lampu setelah ruangan digunakan. Kebiasaan ini jadi penyebab tagihan membengkak. Jika tidak menggunakan alat elektronik, sebaiknya matikan alat tersebut. Jangan biarkan tetap tersambung dengan listrik.
Keringkan Pakaian Secara Alami
Sering mencuci pakaian menggunakan mesin cuci? Ada sebuah tips agar cucian kita tetap kelar tapi tetap hemat listrik. Daripada menggunakan mesin pengering, lebih baik jemur langsung cucian Anda di bawah sinar matahari.
Buka Pintu dan Jendela untuk Penerangan Tambahan
Penerangan di siang hari dapat diakali dengan membuka pintu dan jendela. Cahaya matahari bisa menjadi sumber penerangan alami yang lebih sehat karena udara bisa sekalian masuk.
Gunakan Kipas Angin Saat Panas
Daripada menggunakan AC, menggunakan kipas angin diketahui lebih hemat. AC dapat membutuhkan daya yang tinggi dan membuat tagihan listrik membengkak. Oleh karena itu, kurangi penggunaan AC dapat menjadi salah satu solusinya.
Gunakan Lampu LED
Meskipun lampu ini lebih mahal, tetapi keunggulannya lebih tinggi yakni menghemat listrik hingga 90 persen. Cahayanya pun lebih terang daripada lampu biasa.
Gunakan Perangkat Hemat Daya
Banyak alat elektronik yang menawarkan low watt. Pengguna juga dapat memakai peralatan tersebut agar listrik lebih hemat.***