Bogordaily.net– Sebuah video aksi penganiayaan diduga dilakukan seorang remaja wanita viral di media sosial. Video viral remaja dianiaya ini pun turut diunggah di akun Instagram @bogordailynews, Selasa, 28 Juni 2022.
Dalam video itu terlihat seorang remaja wanita tak berdaya saat dianiaya sesama remaja wanita. Pelaku yang memakai kaos hitam dan celana jins serta berambut pendek itu tampak emosi.
Ia menendang kepala, memukul hingga menyeret tubuh korban sampai tersungkur di lantai jalan. Sementara remaja wanita lainnya hanya menyaksikan penganiyaan tersebut.
Berdasarkan informasi, peristiwa kabarnya terjadi pada Minggu, 26 Juni 2022 di kawasan Sempur, Kota Bogor. Belum diketahui secara jelas peristiwa tersebut.
Namun, dari unggahan di akun Instagram @bogordailynews warganet tampak geram dengan video viral remaja dianiaya sesama remaja wanita itu. Mereka pun menuangkan beragam komentarnya seperti berikut ini:
“Dek, sekarang kamu berasa jagoan. Tendang anak orang. Nanti kalau kamu pakai baju orange nangis-nangis minta maaf. Proses secara hukum! Jangan mau damai.”
“Lah, sempur mah rame atuh? Astagfirulloohhaladzimmm… Jiwa emak2.”
“Kenapa cm direkam min?knp ga turun dipisahin.”
“proses hukum kak..jangan ada kata minta maaf…biar ada efek jera dan menjadi pelajaran buat para pelaku bullying..”
“masalah apa itu a sampe kaya gtu? Kasian kepala ditendang. Enteng banget itu yg ngeroyok gemesss pen di tendang balik.”
“Daerah2 situ bukan nya banyak mobil motor lalulalang yaa .bdw itu kebalik atuuu yg di blur kenapa jd pelaku nya.”
“Astaghfirulloh… Ya Allah… saya kalau ibu nya, nggak ikhlas…. Anakku d perlakukan seperti itu..”
Sementara itu, seorang warganet yang mengaku kakak korban bahkan geram dengan peristiwa yang menimpa sang adik.
“saya kaka kandung korban, sekarang sedang dalam proses semoga secepetnya selesai dan mendapat jera hukum yang sesuai untuk pelaku,” tulis warganet yang mengaku sebagai kakak korban.
“dikira ade gua binatang apa diperlakuin kaya gitu,” lanjutnya.
“sudah visum dan sudah proses laporan juga ke polisi,” kata dia lagi.***