Saturday, 20 April 2024
HomeViralViral, Warung Ini Pasang Plang 'Bakso Celeng 100 Persen Haram'

Viral, Warung Ini Pasang Plang ‘Bakso Celeng 100 Persen Haram’

Bogordaily.net – Setelah heboh rendang babi, nasi uduk babi dan kuliner lain yang menggunakan babi. Kini , tapi ini berbeda. Sang pemilik tidak sembunyi-sembunyi berjualan tapi memasang plang besar tertulis dengan jelas ‘ 100 Persen Haram'.

Plang itu lah yang kini di jagat maya. Dalam sebuah cuplikan video milik akun TikTok @dinogfy nampak jelas plang tersebut.

Pemilik akun TikTok ini mengunggah momen dirinya ketika melewati warung di pinggir jalan.

Jika biasanya beberapa pelaku usaha sengaja tidak terlalu mencolok ketika berjualan makanan yang terbuat dari daging babi, lain halnya dengan warung bakso berikut ini.

Dihimpun dari laman Hitekno, secara blak-blakan penjual ini memasang plang neon box bertuliskan , 100 Persen Haram.

“Enak banget,” tulis @dinogfy pada caption-nya. Postingan video yang dibagikan berhasil setelah ditonton lebih dari 2,8 juta kali dan memperoleh 276 ribu tanda suka.

Beberapa menu lain yang disediakan termasuk bakso haram, mie keok, mie guik, dan pangsit. Bagi umat beragam Islam, daging babi termasuk haram dikonsumsi.

Tulisan di warung bakso itu membuat netizen salfok dan geli karena menuliskan haram secara langsung. Warung-warung lain yang menyediakan daging babi atau anjing biasanya bertuliskan “non halal”.

Sang pemilik juga bisa menuliskan kode B1 dan B2. Sebuah warung bakso di dalam video dinilai netizen “sangat jujur” dalam mempromosikan dagangannya.

Celeng sendiri merupakan sebutan bagi babi hutan. Bakso umumnya terbuat dari campuran tepung tapioka yang dicampuri daging sapi. Namun ada pula yang memberikan campuran daging ayam atau ikan.

Mengingat warung sudah menyebutkan “”, maka bakso tersebut terbuat dari adonan daging babi. Postingan video mengenai yang 100 persen haram ini memancing beragam komentar dari netizen.

“Bagus, ini jujur (emoticon tertawa),” kata salah seorang warganet.

“Kejujuran adalah segalanya,” balas warganet lain.

“Tanpa basa-basi, patut diapresiasi,” pendapat warganet lainnya.

“Bali ini bos, nggak ada oplos-oplos. Jualan jujur aja,” tulis warganet lain.

“Kok aku ngakak sih (emoticon tertawa),” komentar akun lainnya.

Sumber : suara.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here