Thursday, 25 April 2024
HomeEkonomiWajib Bawa KTP, Beli Minyak Goreng Curah Harga Rp14 Ribu Maksimal 10...

Wajib Bawa KTP, Beli Minyak Goreng Curah Harga Rp14 Ribu Maksimal 10 Liter

Bogordaily.net–  Warga bisa membeli curah maksimal 10 liter dengan harga eceran Rp10.000. Syarat membawa satu kartu tanda penduduk (KTP). Hal tersebut diungkapkan (Mendag) Zulkifli Hasan.

“Bahkan kita sekarang Pak Sekjen Pak Oke (Sekretaris Jenderal Kemendag, Oke Nurwan) ini yang punya tanggung jawab. Kita sekarang boleh (membeli curah) masyarakat, kemarin hanya beli satu KTP untuk 2 liter, sekarang boleh 10 kg eh 10 liter, boleh. Jadi kita boleh sekarang beli 10 liter untuk 1 KTP,” kata Zulkifli Hasan usai memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Kosambi, Kamis, 23 Juni 2022 sebagaimana dilansir Suara.com.

Zulkifli menjelaskan, kebijakan ini bertujuan membantu masyarakat, khususnya yang pelaku UMKM agar tidak merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan curah dalam menjalankan usahanya.

“Boleh juga kalau yang beli 1 liter itu, kalau dibawa ke gang  ke RT-nya, ada warung kecil, dijadikan (kemasan) 100 mili, 200 mili, ya. Ya untung-untung sedikit boleh lah,” kata dia.

Mendag juga menjelaskan pada Senin, 27 Juni 2022 nanti, pihaknya akan mengundang pengusaha-pengusaha, produsen terkait rencana kebijakan minyak curah diubah menjadi minyak kemasan sederhana.

“Nanti masyarakat, ibu-ibu kalau belanja ke supermarket, ada yang harganya Rp14 ribu, dengan merek Minyak Kita yang dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan. Harganya Rp14 ribu, kemasannya bagus, bisa nanti secara bertahap ditemukan di supermarket-supermarket. Dan kalau minyak curah tidak bisa karena nanti kalau pecah repot,” kata dia.

Selain itu, Zulkifli Hasan mengaku akan berupaya menstabilkan harga kebutuhan pokok, khususnya curah dalam waktu dua minggu, dari target semula satu bulan.

“Saya janji target sebulan, tapi saya yakin dua minggu, harga curah Rp14 ribu stabil, aman, di mana-mana, dua minggu gitu. Kami dari Kementerian Perdagangan, sudah ada namanya Task Force, yang menangani crisis center, itu 24 jam. Saya kira kita bisa memantau ketersediaan barang dan harga. Bisa tiap hari dilaporkan,” pungkasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here