Bogordaily.net – Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti keluar sebagai juara Malaysia Open 2022. Pencapaian itu menghentikan penantian 55 tahun gelar Indonesia di nomor ganda putri Malaysia Open
Apriyani/Fadia berhak berdiri di podium tertinggi usai mengalahkan wakil China Zhang Shu Xian/Zheng Yu di final Malaysia Open 2022.
Pertandingan di final Malaysia Open 2022 ini menjadi pertemuan dua ganda putri ini.
Pertemuan pertama di Indonesia Open 2022 di babak 16 besar. Apri Fadia berhasil menang dengan skor 21-16, 16-21, 21-18.
Ini adalah gelar perdana Apriyani/Fadia di turnamen BWF sejak mereka pertama kali dipasangkan pada awal 2022.
Namun, secara keseluruhan, Apriyani/Fadia sudah mengoleksi dua gelar juara sejauh ini. Titel pertama Apriyani/Fadia adalah medali emas SEA Games 2021 pada Mei lalu.
Di antara SEA Games 2021 dan Malaysia Open 2022, Apriyani/Fadia pernah masuk final Indonesia Masters 2022, tetapi hanya menjadi runner-up.
Ulasan pertandingan
Awal gim pertama disuguhkan dengan permainan ketat. Kedua pasangan beradu pukulan yang menciptakan reli panjang 44 shots.
Reli panjang berakhir setelah drop shot lurus Apriyani Rahayu gagal dikembalikan oleh Zhang Shu Xian/Zheng Yu.
Setelah mendapatkan angka pertama, Apriyani/Fadia sedikit tertekan. Beberapa serangan wakil China gagal mereka return dengan sempurna.
Akibatnya, Apriyani/Fadia tertinggal 3-5 dari Zhang/Zheng, tetapi skor itu tak berlangsung lama. Apriyani/Fadia menambah lima angka beruntun dan berbalik unggul 8-5.
Pukulan placing plus beberapa kesalahan dari lawan menjadi sumber poin pasangan ganda putri Indonesia yang saat ini menempati peringkat 133 dunia itu.
Apriyani/Fadia terus bisa menjaga keunggulan meski mendapat tekanan. Pada interval gim pertama, mereka leading 11-10 atas Zhang/Zheng.
Placing Siti Fadia Fadia Silva Ramadhanti di depan net menjadi penutup jalannya pertandingan paruh pertama gim kesatu.
Selepas jeda, Apriyani/Fadia menjauh dari Zhang/Zheng 16-13. Tekanan yang mereka berikan membuat lawan kesulitan mengembalikan shuttlecock.
Keunggulan Apriyani/Fadia sempat terkikis jadi 16-15. Namun, pukulan defensif Apriyani membuat jarak poin kembali menjauh 17-15.
Apriyani/Fadia akhirnya memenangi gim pertama dengan skor 21-18. Poin terakhir dihasilkan dari pukulan drive Fadia di depan net.
Gim kedua, kedua pasangan langsung tancap gas, skor ketat kembali terjadi 4-4. Reli panjang terus terjadi hanya demi satu poin, 7-6.
Pertahanan keduanya pun lebih tangguh dari gim pertama. Fadia masih sering melakukan kesalahan dengan neting atau pengembalian yang melebar.
Interval kedua akhirnya dicuri China dengan skor 10-11. Usai interval, dua kesalahan Fadia menambah angka bagi China 11-13.
Dua angka berturut-turut kembali diraih China, 11-15. Meski sempat mendapat bola, selanjutnya China terus menyerang hingga mendapat angka berturut-turut dan memenangkan gim kedua, 12-21.
China memaksa rubber game, di gim ketiga Apri Fadia raih poin pertama, hingga China menyamakan 4-4.
Tiga angka berturut-turut di dapat China dengan memanfaatkan kelengahan Apri Fadia, 4-7. Namun, Apri Fadia mampu mrnyamakan 8-8. Dan interval dicuri Apri Fadia 11-10.
Usai interval China dan Indonesia saling berbagi angka hingga menyamakan kedudukan hingga 14-14. Persaingan angka masih terus terjadi 18-17.
Akhirnya, pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengalahkan wakil China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu di final Malaysia Open 2022 dengan skor 21-18, 12-21, 21-19.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pun berpeluang kembali meraih gelar juara, tepatnya di ajang Malaysia Masters 2022. Ajang itu dijadwalkan berlangsung pada 5-10 Juli 2022 di lokasi yang sama dengan Malaysia Open 2022.