Bogordaily.net – Kebakaran hutan besar di perbatasan Jerman dan Republik Ceko menyebar dan dapat menghancurkan hutan taman nasional yang populer di kalangan turis.
Kebakaran di daerah yang disebut Bohemian Switzerland di kawasan Ceko dan Taman Nasional Saxon Switzerland di sisi Jerman dimulai sejak akhir pekan lalu, demikian dikutip dari Kantor Berita BNA via Antara, Jumat, 29 Juli.
Sebelumnya kebakaran dinilai sudah terkendali, tetapi menyebar kembali pada Kamis dini hari. Ratusan pemadam kebakaran di Jerman dan Ceko berusaha memadamkan api dengan bantuan dari negara tetangga Polandia dan Slowakia.
Sebanyak delapan helikopter pemadam kebakaran bekerja untuk memadamkan api di daerah perbukitan dan berbatu yang sulit untuk diakses dan sekitar 250 hektare hutan terbakar pada Kamis, demikian laporan dari Associated Press (AP). Pihak berwenang setempat mengingatkan para wisatawan untuk menjauhi kawasan.
Pejabat negara bagian Saxony melarang pendaki gunung untuk masuk ke beberapa hutan di daerah tersebut.
“Semuanya sangat tegang, kami sama sekali tidak dapat mengatakan kebakaran mereda, tetapi petugas pemadam kebakaran telah berusaha semampu mereka,” kata Menteri Dalam Negeri Jerman, Armin Schuster.
Kebakaran hutan besar lainnya di distrik Elbe-Elster di timur negara bagian Brandenburg, Jerman sudah terkendali pada Kamis, 28 Juli kemarin setelah sebelumnya kembali terbakar pada Rabu sehari sebelumnya. Api membakar area seluas 500 hektar.
Sebanyak satu helikopter polisi memeriksa daerah tersebut dengan kamera penjejak panas untuk mencari tempat bara api yang dapat menyebabkan kebakaran.
Beberapa area terkontaminasi oleh amunisi sisa Perang Dunia ke-2 dan terlalu berbahaya bagi pemadam kebakaran untuk masuk karena panas atau kontak manusia bisa menyebabkan ledakan.
Sebelumnya, ratusan orang juga sempat dievakuasi di wilayah utara Republik Ceko saat petugas pemadam kebakaran terus memerangi api di taman nasional Bohemian Swiss. Pihak berwenang mengatakan kebakaran itu mungkin dipicu oleh penyebab buatan manusia daripada krisis iklim.
Sebagai informasi, kebakaran ekstrem yang dulunya jarang terjadi kini menjadi lebih sering dan berlangsung lebih lama di seluruh dunia. Kebakaran yang merusak didorong setidaknya sebagian oleh perubahan iklim, yang memperburuk skala dan intensitasnya.
Di Amerika Serikat, ribuan orang yang tinggal di luar Taman Nasional Yosemite di California sempat diperintahkan untuk mengungsi karena kebakaran dengan api yang bergerak cepat. Kebakaran Oak yang dimulai pada Jumat (22/7) adalah yang terbesar sepanjang tahun ini di California, dan terjadi di tengah musim kebakaran hutan yang sangat aktif.
Lebih dari 400 petugas pemadam kebakaran berjuang melawan kebakaran terbaru di California terbaru. Baik dengan menggunakan helikopter, pesawat lain dan buldoser untuk mengendalikan api.