Bogordaily.net – Pelatih timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong mengakui bahwa skuat Garuda Nusantara yang tengah dipersiapkan untuk tampil pada event bergengsi Piala Dunia U-20 2023 nanti butuh tambahan pemain naturalisasi yang sudah benar-benar dalam kondisi siap.
Seperti diketahui, skuad Garuda Nusantara baru saja tampil di Piala AFF U-19 2022.
Namun, mereka harus gugur di babak penyisihan grup setelah kalah head to head dari Vietnam dan Thailand.
Hal ini tentu tidak sesuai ekspektasi karena timnas U-19 Indonesia memasang target juara pada ajang ini.
“Khusus untuk tim U-19 membutuhkan pemain baru termasuk program naturalisasi. Ini harus dilakukan karena persaingan di Piala Dunia U-20 akan berjalan keras, ketat, dan berat sehingga dibutuhkan pemain yang benar-benar siap dari sisi apapun,” kata pelatih asal Korea Selatan itu seperti dilansir dari laman resmi klub.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah terkait lawan yang memiliki fisik yang lebih baik dari skuad Garuda Nusantara.
Untuk mengimbangi lawan maka pemain naturalisasi menjadi tambahan kekuatan yang diharapkan bisa membuat timnas U-19 Indonesia mendapatkan hasil maksimal.
Apalagi, mereka akan bermain di Indonesia dan mendapatkan dukungan penuh suporter.
Menurut dia, skuat timnas Indonesia U-19 masih kekurangan pemain untuk beberapa posisi, mulai dari posisi stoper, bek kiri dan kanan, pengatur serangan (untuk melapis Marselino), dan gelandang bertahan yang sempat dipercayakan kepada Arkhan Fikri, meski cukup puas dengan penampilan pemain kelahiran 28 Desember 2004 tersebut, Shin Tae-yong melihat bahwa posturnya tidak cukup mendukung untuk dapat bersaing dengan pemain-pemai luar negeri yang sebagian besar memiliki postur tinggi.
“Skill juga bagus, tetapi tingginya kurang. Saat tampil di Piala Dunia U-20.”
“Kita akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan kekar.”
“Jadi tentu di tim ini butuh pemain baru termasuk pemain naturalisasi,” pungkasnya.***
(Riyaldi Suhud)