Thursday, 25 April 2024
HomeBeritaBadai Pasir di Madinah, Ini Pesan Buat Jamaah Haji Indonesia

Badai Pasir di Madinah, Ini Pesan Buat Jamaah Haji Indonesia

Bogordaily.net–  , Arab Saudi dilanda badai pasir. Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Kementerian Kesehatan Budi Sylvana memberikan sejumlah imbauan kepada jamaah asal Indonesia.

“Kami tetap meminta jamaah agar tidak keluar penginapan dulu jika masih ada badai pasir, karena angin dan debu sangat berbahaya bagi kesehatan mereka,” ujar Budi, yang kini berada di sebagaimana dikutip CNNIndonesia.com, Senin, 8 Agustus 2022.

“Jamaah diminta tetap memakai masker dan pelindung mata jika keluar penginapan, karena sampai tadi malam debu pasir masih banyak di udara sekitar Kota , termasuk Masjid Nabawi,” katanya lagi.

Budi menjelaskan sebanyak 13.968 jemaah RI masih berada di Kota . Ia juga mengatakan kondisi jamaah Indonesia aman.

Sebelumnya diberitakan proses pemulangan jamaah Indonesia di Bandara Udara Internasional Pangeran Muhammad bin Abdulaziz, , Arab Saudi, Minggu, 7 Agustus 2022 diwarnai badai pasir. Namun kondisi jamaah haji dilaporkan tetap aman.

“Alhamdulillah aman semua. Informasi untuk JKS 36 yang menuju bandara dari hotel , seluruhnya berhenti,” ujar Kepala Daerah Kerja Bandara Haryanto dikutip Suara.com dari Antara via Media Center Haji di .

Haryanto mengatakan seluruh jemaah haji Indonesia dan petugas aman. Ia juga menyampaikan rombongan jamaah yang tengah menuju bandara dari hotel, berhenti terlebih dahulu.

Menurut Haryanto, ia sempat merasakan badai pasir ketika sedang berada di jalan. Haryanto mengatakan, langit gelap, tapi ini hanya sebentar dan mereda.

“Semoga lebih baik cuacanya, tadi di jalan cuaca gelap, tapi ini sebentar saja sudah selesai,” kata Haryanto.

Badai melanda sekira habis asar waktu setempat dan berlangsung hanya sebentar. Akibat badai tersebut, penurunan jamaah asal kelompok terbang (kloter) Surabaya yang tergabung dalam SUB 32 dari bus menuju ke plaza terminal haji sempat tertahan. Sebagian jamaah sudah diamankan ke plaza, sementara sebagian sempat tertahan di bus.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here