Bogordaily.net —Jalan Beton yang belum genap satupun dibangun tepat di depan Kantor Desa Sukaraksa Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, mengalami kerusakan amblas dan terdapat patahan-patahan di beberapa bagian.
Diketahui, pembangunan jalan Cigudeg-Kiarasari tersebut menelan anggaran sebesar Rp 28 miliar yang bersumber dari pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diajukan oleh Pemprov Jawa Barat.
Warga yang melintas pun merasa tidak nyaman saat melewati jalan tersebut karena sangat berbahaya, karena patahannya bisa membuat ban motor terselip diantara patahan jalan.
“Ngeri (takut) kejeblos, ini belum lama tapi selalu ada perubahan mulai dari awalnya retak-retak biasa, sampai sekarang jalan nya sudah melengkung,” ujar warga sekitar, Jaenal Abidin (30) kepada wartawan, Sabtu 28 Agustus 2022.
Dari penuturan Jaenal jalan penghubung antar Desa Cigudeg dan Desa Sukajaya kerap dilewati oleh kendaraan dengan beban yang berat.
“Soalnya ini kan baru nih di benerin, tapi sekarang kondisi jalan nya sekarang sudah melengkung karena bawah nya sudah amblas seharusnya di pinggirnya ini di kasih TPT soalnya takut ambrol juga sih ini jalannya,” katanya.
Dengan begitu, dirinya berharap segera ada tindakkan untuk memperbaiki jalan tersebut sebelum memakan korban.
“Saya sih berharap jalan ini segera di perbaiki soalnya takut sewaktu-waktu ambrol karena tidak adanya TPT,” ucapnya.
(Ruslan)