Bogordaily.net– Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor akan mendatangi Kebun Raya Bogor (KRB) terkait keberadaan jenis tanaman atau pohon koka yang merupakan bahan baku narkotika jenis kokain.
Kasi Pemberantasan BNNK Bogor, Kompol Tatang Arena menjelaskan bahwa, pihaknya akan melakukan survei terkait keberadaan jenis tanaman atau pohon koka yang ada di Kebun Raya Bogor (KRB) tersebut.
“Belum ada, kami masi kegiatan lapangan juga mas. Dalam waktu dekat kami akan survei kesana (Kebun Raya Bogor),” kata Kasi Pemberantasan BNNK Bogor, Kompol Tatang Arena, kepada Bogordaily.net, Senin 8 Agustus 2022.
Sejauh ini, kata Tatang, dalam memberantas narkoba di wilayah Bogor, pihaknya belum menemukan jenis tanaman atau pohon koka sebagaimana biji dari pohon tersebut merupakan bahan narkotika jenis kokain.
Tatang menambahkan, pihaknya akan betul-betul memastikan keberadaan pohon koka di Kebun Raya Bogor dalam waktu dekat ini. Karena Kota Bogor juga merupakan wilayah yang masuk ke dalam daerah pemberantasan BNNK Bogor.
Sebelumya diberitakan, pria berinisial SDS (53 tahun) diciduk Ditresnarkoba Polda Metro Jaya setelah mengirim biji pohon koka atau bahan baku narkotika jenis kokain ke luar negeri. Tersangka SDS juga kedapatan menanam pohon koka di kediamannya. Bibit tanaman tersebut didapat dari Kebun Raya Bogor.
Dari pengakuannya, selain mendapatkan bibit atau biji kokain dari Kebun Raya Bogor, tersangka juga mendapatkannya dari Kebun Balitro Lembang. Biji itu diperolehnya dari seorang penjaga kebun Balitro Lembang dengan mengatakan membutuhkan biji-biji tersebut untuk digunakan sebagai penelitian tanaman obat.***
(Muhammad Irfan Ramadan)