Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaChina Tembak Rudal Dekat Taiwan, Bagaimana Nasib WNI?

China Tembak Rudal Dekat Taiwan, Bagaimana Nasib WNI?

Bogordaily.net– China memulai latihan militer sejak Kamis, 4 Agustus 2022. Sejumlah rudal ditembakkan China dalam latihan militer bahkan disebut melesat melintasi udara , Jumat, 5 Agustus 2022. Di tengah situasi memanas tersebut bagaimana dengan kondisi warga negara Indonesia (WNI) di ?

Kamar Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) di mengaku belum perlu melakukan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) menyusul luncuran rudal Dongfeng China ke Selat .

KDEI merupakan kantor perwakilan Indonesia di lantaran Jakarta tak memiliki hubungan diplomatik dengan Taipei imbas relasi RI-China yang menjunjung kebijakan Satu China.

“KDEI telah mempunyai skema evakuasi yang terukur untuk repatriasi WNI yang ada di bila terjadi kegawatan, menurut tingakat prioritas baik skema rute udara maupun laut,” ujar Kepala Bidang Pariwisata dan Perhubungan KDEI , Ichwan Joesoef, dikutip dari CNNIndonesia.com.

Meski demikian kata Ichwan, keadaan di saat ini masih normal seperti biasa dan di semua sektor serta tidak ada indikasi gesekan yang berarti untuk melakukan tindakan preventif.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) menyatakan telah menyiapkan langkah antisipasi bagi para WNI di . Mereka berharap konflik China- tak meningkat. Kemlu RI mencatat saat ini ada sekitar 300 ribu WNI yang berada di sana dan bekerja di Taiwan.

“Semoga tidak terjadi eskalasi dan bahkan konflik bersenjata. Namun demikian Kantor Dagang RI di Taiwan sudah mempunyai SOP langkah-langkah kontijensi” kata juru bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu, Judha Nugraha, juga mengungkapkan KDEI telah memilki rencana kontijensi untuk antisipasi situasi darurat.

“Saat ini tercatat sekitar 300 ribu WNI yang berada dan bekerja di Taiwan. Bahwa saat ini WNI kita tetap aman, dan tentunya kita berharap tak ada eskalasi lebih lanjut,” kata Judha dalam konferensi pers, Jumat, 5 Agustus 2022.

Sebelumnya diberitakan, militer China meluncurkan sejumlah proyektil jarak jauh, termasuk 11 rudal balistik Dongfeng, ke perairan dekat pantai utara, selatan, timur Taiwan.

Penembakan rudal dan proyektil ini bagian dari latihan militer besar-besaran China sebagai bentuk tanggapan keras atas lawatan Ketua Dewan Perwakilan (DPR) Amerika Serikat, Nancy Pelosi, ke Taiwan Rabu, 3 Agustus 2022 lalu.

Beijing menggelar latihan di enam area di Selat Taiwan mulai Kamis ini hingga Minggu. Latihan tersebut berada di enam titik.***

(Riyaldi Suhud)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here