Bogordaily.net – Harga telur ayam di sejumlah pasar di Bogor mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 32 ribu per kilogramnya atau naik sekitar 12 persen. Padahal sebelumnya, harga telur ayam berada di kisaran Rp 24 ribu per kilogram.
Kepala Humas Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor, Sri Karyanto mengatakan, di antara kebutuhan pokok lainnya yang mengalami lonjakan harga adalah telur ayam yang tercatat per hari ini, Jumat 19 Agustus 2022.
“Ini bervariatif, beda-beda, jadi di pasar ada yang Rp 31 ribu ada yang Rp 32 ribu, tapi ada juga yang menjual Rp 30.500,” kata Sri Karyanto kepada bogordaily.net saat ditemui di Blok F, Pasar Kebon Kembang.
Meski demikian, Sri memperkirakan naiknya harga harga telur ayam disebabkan karena terhambatnya pengiriman. Namun, untuk stok, sejauh ini masih terbilang aman.
“Untuk stok kita belum konfirmasi ke peternak, kayanya masih aman,” jelasnya.
Meski adanya kenaikan harga telur, Sri mengaku belum dapat melakukan inspeksi mendadak atau sidak. Sebab, kenaikan harga baru terdata per hari ini.
Namun, jika harga telur dalam dua pekan ke depan masih bertengger di angka Rp 32 ribu, ia menegaskan akan mencari tahu penyebabnya.
“Tentunya kami akan selalu sidak, terutama kalau sudah krusial. Kami akan buat sidak pasar untuk bagaimana menstabilkan harga. Kita akan bekerja sama dengan peternak-peternak bahkan di internal kita juga akan langsung terjun menstabilkan harga,” ungkapnya.
Ibnu Galansa Montazerry