Bogordaily.net – Kata Slebew saat ini sedang populer di berbagai platform media sosial mulai dari Instagram hingga TikTok. Namun ternyata tidak ada arti dan pengertian spesifik terkait dengan kata slebew meski sering digunakan dalam bahasa gaul kekinian.
Bahasa gaul itu seringkali digunakan para kaum milenial untuk mengikuti trend dan tidak ketinggalan zaman. Tentu, meski jargon itu terkenal pasti banyak yang belum mengetahui apa artinya.
Sebagian orang mengetahui kata slebew dari komunitas SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong dan Depok) yang kemudian tenar jadi tren Citayam Fashion Week. Pasalnya, anak-anak SCBD sering diwawancarai dan jadi konten banyak konten kreator.
Salah satu anak SCBD yang jadi viral dan terkenal dengan istilah atau kata slebew ini adalah Jasmine Laticia atau Jeje Citayam. Bahkan kini banyak yang menyebutnya Jeje Slebew.
Karena Jeje kerap berucap “Slebew” saat sedang diwawancarai. Dalam satu video misalnya, Jeje yang sedang merangkul leher Roy kekasihnya. Ia mengatakan pelukannya itu tak boleh dilepaskan oleh Roy. Pewawancara pun menanyakan, bagaimana rasanya.
“Slebew,” jawab Jeje.
Istilah Slebew sendiri tidak terdapat di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) maupun Bahasa Inggris. Bahkan slebew diartikan sebagai ungkapan yang mewakili kata-kata dewasa atau pornografi yang vulgar agar tidak terlalu mencolok.
Kata “slebew” awalnya berasal dari postingan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) yang pernah viral di media soail karena memblokir ratusan situs video dewasa. Slebew dapat diartikan sebagai kata plesetan untuk kata yang berbau pornografi misalnya mesum, porno dan lain sebagainya.
Dapat disimpulkan bahwa arti kata slebew adalah sebagai pengganti kata yang maknanya vulgar dan cenderung negatif. Jika sesuatu berbau negatif maka tentu tidak boleh kita lakukan atau ucapkan, seperti arti kata slebew dalam bahasa gaul yang merujuk pada hal-hal negatif tersebut. Terlebih slebew dalam bahasa gaul mengartikan sesuau hal yang berbau pornografi.
Walau nyeleneh, anak gaul di media sosial menggunakan kata slebew sebagai pengganti agar tidak terlihat vulgar. Tentu saja kita tidak boleh sembarangan menggungkap kosakata yang maknanya buruk seperti slebew tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa arti kata slebew adalah sebagai pengganti kata yang maknanya vulgar dan cenderung negatif. Jika sesuatu berbau negatif maka tentu tidak boleh kita lakukan atau ucapkan, seperti arti kata slebew dalam bahasa gaul yang merujuk pada hal-hal negatif tersebut. Terlebih slebew dalam bahasa gaul mengartikan sesuau hal yang berbau pornografi.
Walau nyeleneh, anak gaul di media sosial menggunakan kata slebew sebagai pengganti agar tidak terlihat vulgar. Tentu saja kita tidak boleh sembarangan menggungkap kosakata yang maknanya buruk seperti slebew tersebut.