Bogordaily.net – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengumumkan sekaligus mengklaim telah menghabisi Pemimpin Al Qaeda, Ayman al-Zawahiri hingga tewas dengan serangan pesawat tanpa awak.
Joe Biden mengklaim bahwa Pemimpin Al Qaeda Ayman Al-Zawahiri telah dihabisi hingga tewas dalam serangan di Kabul, Irak. Biden juga menjelaskan bahwa intelejen Amerika Serikat telah mengetahui keberadaan al-Zawahiri sejak awal tahun ini.
“Dia mengukir jejak pembunuhan dan kekerasan terhadap warga Amerika, diplomat Amerika dan kepentingan Amerika,” kata Joe Biden dilansir dari laporan CBS News, Selasa 2 Agustus 2022.
“Sekarang keadilan telah ditegakkan. Dan pemimpin teroris ini tidak ada lagi,” tambah Biden.
“Dia telah pindah ke pusat kota Kabul untuk berkumpul bersama anggota keluarganya,” sambungnya .
Pemerintah AS kemudian mendapat informasi tambahan dari sejumlah pihak bahwa al-Zawahiri berada di sebuah rumah persembunyian.
“Setelah bukti yang jelas dan meyakinkan, serangan presisi yang akan menyingkirkannya dari medan perang untuk selamanya,” ungkap Biden.
Dari informasi yang dihimpun, al-Zawahiri tewas dalam serangan tanpa awak pada pukul 21:48 waktu setempat pada Sabtu 30 Juli 2022.
Saat serangan terjadi, al-Zawahiri berada di balkon rumah. Dari informasi yang disampaikan pejabat AS, anggota keluarga al-Zawahiri tidak terluka karena berada di rumah yang berbeda.
“Tidak ada anggota keluarganya yang terluka dan tidak ada korban sipil,” kata salah satu pejabat senior AS.
Dengan tewasnya al-Zawahiri, semua komplotan senior di serangan 11 September 2001 telah mati atau ditangkap pemerintah AS.***
Sumber: suara.com